Ponorogo (republikjatim.com) - Penyebaran virus Covid-19 di Ponorogo belum sepenuhnya aman. Hal ini terbukti tiga warga Kecamatan/Kabupaten Ponorogo meninggal dunia karena terkonfirmasi Covid-19, Selasa (18/05/2021).
Kapolsek Ponorogo, AKP Haryo Kusbintoro mengatakan meninggalnya ketiga warga itu karena Covid-19. Hal ini diketahui setelah pihaknya menerima laporan Bhabinkamtibmas yang melakukan pengamanan pemakaman.
"Hari ini ketiga warga yang meninggal itu dimakamkan dengan protokol kesehatan jenazah yang meninggal karena terpapar Covid-19," ujar Kapolsek Ponorogo, Haryo Kusbintoro kepada republikjatim.com, Selasa (18/05/2021).
Kapolsek yang akrab dipanggil Bibin ini mengungkapkan ketiga korban Covid-19 itu adalah dua warga JL Werkudoro Kelurahan Brotonegaran dan seorang warga JL Anggrek Kelurahan Tonatan, Kecamatan Ponorogo.
"Ketiganya sama-sama meninggal pada hari yang sama," tegasnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara Bhabinkamtibmas bersama unsur terkait lainnya melaksanakan pengamanan proses pemakaman warga yang meninggal karena Covid-19 itu. Baginya, masih tingginya penularan Covid-19 di Ponorogo, pihaknya menghimbau warga khususnya di Kecamatan Ponorogo untuk tetep mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes).
"Kepada warga agar tetap mematuhi protokol kesehatan. Yakni 5 M, memakai masker setiap saat, mencuci tangan saat sebelum dan sesudah melakukan kegiatan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilisasi. Selama pandemi Covid-19, petugas selalu menghimbau warga untuk taat prokes melalui Bhabinkamtibmas maupun saat melaksanakan patroli termasuk pembagian masker kepada warga," tandasnya. Mal/Waw
Editor : Redaksi