Sidoarjo (republikjatim.com) - Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali akhirnya mempercayakan jabatan Sekda Sidoarjo dijabat, Dr Fenny Apridawati, Jumat (22/03/2024) malam. Mantan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Sidoarjo ini dilantik di Pendopo Delta Wibawa oleh Bupati Sidoarjo yang akrab disapa Gus Muhdlor itu.
Fenny dilantik bersama tiga pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PTP) lainnya. Yakni M Makhmud sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Sidoarjo, Dwijo Prawito sebagai Kepala Dinas Perikanan Sidoarjo serta Budi Basuki sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Sidoarjo.
Selain pelantikan pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Bupati Sidoarjo juga melantik pejabat administrator dan pengawas serta Kepala SD Negeri dan SMP Negeri. Rinciannya, ada 69 pejabat administrator, 158 orang pengawas serta 237 Kepala SD Negeri dan 27 Kepala SMP Negeri.
Gus Muhdlor berpesan agar jabatan baru yang diemban dapat dijadikan spirit baru untuk lebih mengabdi kepada bangsa. Menurutnya, tugas dan pengabdian melayani masyarakat masih panjang. Karena itu, pembangunan Kabupaten Sidoarjo harus terus berjalan.
"Yang baru saja dilantik, saya ucapkan selamat. Proses ini adalah awal yang masih sangat panjang sebagai bentuk pengabdian diri kita kepada Kabupaten Sidoarjo yang kita cintai ini," ujar Gus Muhdlor disela-sela pelantikan, Jumat (22/03/2024) malam.
Gus Muhdlor menjelaskan pembangunan Kabupaten Sidoarjo berjalan dengan masif. Untuk itu, seluruh pejabat yang baru dilantik agar dapat menjaganya ritme kerja itu. Kontinuitas pembangunan harus dapat dilakukan dan direalisasikan.
"Kontinuitas ini agar dapat menjaga ritme kita yang tinggi. Termasuk, menjaga pembangunan yang masif sebagai bentuk pelayanan kita di bawah bagi siapapun sesuai dengan bidangnya. Senja juga harus berjalan seiring dengan laju pembangunan itu," pinta Bupati alumni Fisip Unair Surabaya ini.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Gus Muhdlor menegaskan tidak ada batasan bagi seseorang untuk berbuat baik. Apalagi, sebagai abdi negara yang notabenenya adalah pelayan masyarakat. Menurutnya, diperintah atau tidak diperintah, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) wajib berbuat baik bagi kemajuan pembangunan Kabupaten Sidoarjo.
"Kalau lokomotif ini berjalan dengan cepat, pastikan semua yang hadir disini dan yang baru saja dilantik sekaligus yang baru saja mengemban tugas yang baru, jangan sampai menjadi gerbong yang memperlambat lokomotif yang sedang berjalan ini," tegas Bupati alumni SMAN 4 Sidoarjo ini.
Sebelumnya, telah digelar Seleksi Terbuka (Selter) pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Sekda Sidoarjo tahun lalu. Bulan November lalu, panitia seleksi JPTP Sekda Sidoarjo mengumumkan tiga pejabat Pimpinan Tinggi Pratama sebagai peserta dengan nilai terbaik.
Selain Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Sidoarjo Dr Fenny Apridawati, terdapat juga Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Setda Sidoarjo Ainur Rahman serta Kepala Inspektorat Sidoarjo Andjar Surjadianto yang sebelumnya ditunjuk Gus Muhdlor sebagai Pj Sekda Sidoarjo. Dari tiga pejabat Pimpinan Tinggi Pratama terbaik itu, Gus Muhdlor akhirnya mempercayai Dr Fenny Apridawati mengemban jabatan Sekda Sidoarjo di Tahun 2024 ini. Hel/Waw
Editor : Redaksi