Pemkab Sidoarjo Bagikan 40.000 Paket Sembako dan Vitamin untuk Warga Isoman Terpapar Covid-19

author republikjatim.com

republikjatim.com

Minggu, 18 Jul 2021 18:39 WIB

Pemkab Sidoarjo Bagikan 40.000 Paket Sembako dan Vitamin untuk Warga Isoman Terpapar Covid-19

i

BAGIKAN - Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali dan Wabup Subandi serta Sekretaris Dinsos Pemkab Sidoarjo, Achmad Misbachul Munir membagi paket sembako dan vitamin bagi warga Isoman di Desa Sawotratap, Gedangan, Sidoarjo, Minggu (18/07/2021).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Seiring meningkatnya jumlah warga Sidoarjo yang terpapar virus Covid-19, Pemkab Sidoarjo menempuh sejumlah kebijakan penanganan. Salah satunya dengan memberi bantuan paket sembako dan vitamin bagi warga Sidoarjo yang menjalani Isolasi Mandiri (Isoman) di rumah.

Selain warga Isoman, Pemkab Sidoarjo juga memberikan bantuan kepada warga yang terdampak PPKM darurat.

"Kami (Pemkab Sidoarjo) menyediakan sekitar 35.000 sampai 40.000 paket sembako dan vitamin bagi warga Isoman dan terdampak virus Corona," ujar Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali kepada republikjatim.com, Minggu (18/07/2021) saat membagi paket bantuan kepada warga Isoman di Desa Sawotratap, Kecamatan Gedangan.

Bupati muda yang akrab dipanggil Gus Muhdlor ini menjelaskan paket bantuan sembako dan vitamin untuk warga Isoman ini mulai dibagikan sejak kemarin. Diantaranya untuk warga Desa Sawotratap, Kecamatan Gedangan serta di Desa Lebo dan Desa Cemengbakalan, Kecamatan Sidoarjo. Selanjutnya, bantuan akan disalurkan secara serentak ke desa-desa yang terdampak warga isoman dan warga terdampak Covid-19.

"Bantuan ini diharapkan bisa meringankan beban warga yang menjalani isolasi mandiri maupun terdampak Covid-19. Kalau isolasi mandiri tidak boleh keluar rumah. Bahkan kalau tidak ada keperluan mendesak merupakan salah satu cara memutus rantai penyebaran virus Covid-19," imbuhnya.

Gus Muhdlor menjelaskan rencananya sebanyak 40.000 paket sembako dan vitamin itu akan diberikan ke seluruh desa/kelurahan yang ada di Sidoarjo. Sedangkan untuk tahap pertama akan berikan 100 paket per desa/kelurahan.

"Bagi desa yang warga isoman kurang dari 100 orang, bantuan bisa dialihkan ke warga yang terdampak PPKM Darurat. Syaratnya asal mereka tidak menerima BPNT, PKH, BST dan BLT-DD. Sedangkan bagi desa yang melebihi kuota 100 paket, bisa mengajukan lagi ke kecamatan setempat. Kami utamakan warga yang Isoman atau Isoman baru," tegasnya.

ADVERTISEMENT

republikjatim.com vertical

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Pemkab Sidoarjo, Achmad Misbachul Munir menegaskan jika untuk bantuan sembako dan sembari bagi warga Isoman dan terdampak PPKM Darurat tahap I bekerjasama dengan Perum Buloq. Paket sembako itu langsung didistribusikan ke setiap kecamatan. Kemudian pihak desa akan mengambil di kecamatan.

"Salah satu syarat untuk memperoleh paket sembako ini, warga Isoman harus menunjukkan surat keterangan antigen positif. Sedangkan bagi warga terdampak PPKM Darurat, mereka yang belum menerima BPNT, PKH, BST dan BLT-DD. Bantuan ini murni dari Pemkab Sidoarjo sebagai salah satu bentuk mengatasi dampak Covid-19," paparnya.

Soal kapan bantuan itu akan diberikan, Misbachul Munir yang juga mantan Camat Krembung ini mengaku pihaknya akan melihat perkembangan kasus Covid-19 di Sidoarjo. Karena akan ada tahap kedua maupun ketiga tapi menyesuaikan kondisi.

"Selain 100 paket untuk setiap desa, Dinsos juga menyiapkan cadangan 200 paket di kecamatan. Kalau sewaktu-waktu dibutuhkan, paket sembako dan vitamin yang terdiri dari 1 kilogram gula, 1 kilogram tepung, 1 liter minyak goreng dan 10 kilogram beras itu akan didistribusikan. Kami juga menyiapkan untuk sekian bulan paket sembako dan vitamin bagi warga Isoman," tandasnya.

Diketahui, sejak melonjaknya kasus warga yang terpapar Covid-19, Pemkab Sidoarjo melakukan berbagai upaya. Salah satunya dengan menggandeng rumah sakit swasta untuk rujukan pasien Covid-19. Namun, langkah itu ternyata belum cukup menampung pasien yang positif Covid-19. Kini harus mendapat penanganan serius dari rumah sakit rujukan. Hel/Waw

Editor : Redaksi

republikjatim.com horizontal