Sidoarjo (republikjatim.com) - Sedikitnya enam anggota jaringan terduga terorisme bagian Jamaah Anshorut Daulah (JAD) ditangkap tim Densus 88 Mabes Polri. Keenam jaringan teroris ini, ditangkap di tempat yang berbeda-beda.
Hanya dalam hitungan tiga jam, tim Densus 88 Mabes Polri menangkap keenam orang yang diduga menjadi jaringan teroris JAD ini.
"Penindakan (jaringan teroris) itu dilakukan di sejumlah tempat di Jatim. Penangkapan terhadap terduga teroris berlangsung di empat lokasi berbeda itu," ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombespol Gatot Repli Handoko, Jumat (26/02/2021).
Polisi berpangkat tiga melati di pundak ini merinci, penangkapan pertama terjadi di Medokan Sawah, Surabaya. Disana, petugas mengamankan seorang terduga teroris. Kemudian, tim mengembangkan di tiga lokasi lainnya yakni di Sidoarjo, Mojokerto dan Malang.
"Khusus di Sidoarjo, ada enam orang terduga teroris yang berhasil diamankan," tegasnya.
Tim Densus 88 Mabes Polri, kata Gatot kali pertama menangkap TS. Pria 53 tahun ini ditangkap di Perum Candiloka, Kecamatan Candi, Sidoarjo di JL Raya Candi. Terduga kedua diamankan di JL Raya Juanda, Kecamatan Sedati, Sidoarjo dengan terduga UBS (56) warga Desa Kwangsan, Kecamatan Sedati, Sidoarjo.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kemudian, terduga ketiga diamankan di Depan Perum Taman Puspasari Desa Klurak, Kecamatan Candi, Sidoarjo dengan terduga BR (56) warga Perum Taman Puspasari, Kecamatan Candi, Sidoarjo. Terduga keempat ditangkap di JL Raya Sedati dengan terduga AS (48) warga Wonokromo, Surabaya.
Sedangkan terduga kelima YS (52) warga Perum Candiloka, Balonggabus, Kecamatan Candi, Sidoarjo dengan terduga YS yang diamankan di Pasar Wisata Juanda, Kecamatan Sedati.
Sementara terduga keenam ditangkap di JL Perumahan Bumi Candi Asri, Kecamatan Candi, Sidoarjo dengan terduga RBM (47) warga Perumahan Bumi Candi Asri, Desa Ngampelsari Kecamatan Candi , Sidoarjo.
"Sekarang posisi keenam orang terduga teroris itu diamankan di Polda Jatim untuk penyelidikan lebih lanjut. Dugaan sementara keenam pelaku adalah jaringan JAD," tandasnya. Zak/Yan/Waw
Editor : Redaksi