Sidoarjo (republikjatim.com) - Sebagai wujud kepedulian terhadap anak yatim, Siantar TOP Peduli bersama Baznas Sidoarjo menggelar Buka Puasa dan Santunan Anak Yatim yang diikuti kurang lebih 300 anak yatim di Sidoarjo, Sabtu (22/03/2025). Selain diajak berbuka bersama, mereka juga mendapat bingkisan serta uang saku.
Bupati Sidoarjo, Subandi sangat mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan yang diselenggarakan di Pendopo Delta Wibawa, Sabtu (22/03/2025) petang itu. Subandi menilai kegiatan ini menunjukkan adanya perusahaan yang peduli terhadap anak yatim. Bahkan, sekaligus menjadi contoh bagi sejumlah perusahaan lain di Sidoarjo untuk menyalurkan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam menjamin pendidikan anak-anak yatim di Sidoarjo.
"Di Sidoarjo ini ada 7.000 perusahaan. Kalau sebagian besar bisa bersinergi dengan pemerintah dalam menjamin pendidikan gratis bagi anak-anak yatim, maka mereka tidak perlu khawatir tidak memperoleh pendidikan," ujar Subandi.
Saat ini, lanjut Subandi Pemkab Sidoarjo
telah menyediakan sebanyak 20.000 beasiswa. Sebagian antaranya juga diperuntukkan bagi pendidikan anak yatim.
"Kalau sinergi antara pemerintah dan perusahaan semakin kuat, maka jaminan pendidikan bagi anak yatim di Sidoarjo akan tercukupi. Jangan sampai perusahaan hanya memberikan bantuan, tetapi pendidikan mereka tertinggal. Untuk itu, pemerintah akan merangkul semua perusahaan, terutama dalam menitipkan anak-anak yatim terkait biaya pendidikannya," kata mantan Kades Pabean, Kecamatan Sedati ini.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Baznas Sidoarjo, M Chasbil Aziz Salju Sodar menilai kegiatan ini menjadi bagian dari kerja sama berkelanjutan antara Baznas Sidoarjo dan Siantar TOP Peduli.
"Ini sudah menjadi tugas kita bersama untuk memuliakan anak yatim. Dengan kegiatan ini, semoga mereka bisa merasakan kebahagiaan menjelang Hari Raya Iedul Fitri 1446 Hijriyah," pintanya.
Sementara perwakilan Yayasan Siantar TOP Peduli, Nihlu Kusumadewi menjelaskan Siantar TOP Peduli menjadi bagian dari PT Siantar Top, yang dikenal dengan produk camilan anak-anak ini. Baginya, kegiatan ini menjadi agenda rutin yang dilakukan sebagai wujud rasa syukur serta bentuk kepedulian terhadap anak yatim.
"Kegiatan ini untuk berbagai sekaligus sebagai salah satu upaya kami untuk turut membangun generasi penerus bangsa melalui kegiatan sosial," tandasnya. Ary/Waw
Editor : Redaksi