Surabaya (republikjatim.com) - Tim Pengabdian Masyarakat (Abdimas), Program Studi Akuntansi, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) melaksanakan kegiatan pendampingan keuangan di Sekolah Alam Insan Mulia (SAIM) Surabaya, Sabtu (11/01/2025). Kegiatan ini sebagai upaya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan di lembaga sekolah itu.
Tim Abdimas ini terdiri dari dua orang dosen yakni Eny Maryanti dan Herlinda Maya Kumala. Selain itu, juga ada dua mahasiswa yakni Ade Annisa Dewi dan Prasetyo Utomo.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi serta memberikan edukasi terkait pembuatan laporan anggaran, realisasi keuangan dan analisis pencapaian keuangan berdasarkan realisasinya.
Tim keuangan SAIM menjelaskan sekolah telah membuat anggaran untuk setiap divisi. Sistem dashboard yang mempermudah proses pengajuan dan pencairan dana. Meski Rencana Anggaran Biaya (RAB) telah disusun dan pelaksanaan anggaran diawasi oleh kepala divisi serta direktur operasional, akan tetapi masih terdapat tantangan dalam pembuatan laporan keuangan yang komprehensif.
Laporan itu diperlukan untuk menganalisis pencapaian anggaran, realisasi penggunaan dana serta identifikasi potensi penyimpangan atau kelebihan anggaran yang terjadi selama proses pelaksanaan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
"Yang terpenting bagi setiap entitas untuk mengetahui sejauh mana realisasi anggaran yang telah disusun. Sehingga dapat dilakukan analisis yang mendalam dan menjadi dasar pengambilan keputusan strategis selanjutnya," ujar Ketua Tim Abdimas
Program Studi Akuntansi, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida),
Eny Maryanti kepada republikjatim.com, Minggu (12/01/2025).
Lebih jauh Eny menjelaskan dengan adanya pendampingan ini, diharapkan SAIM dapat terus meningkatkan sistem pengelolaan keuangannya. Bahkan, mampu menjaga integritas serta transparansi dalam setiap proses keuangan yang direalisasikan selama menjalankan program-program kerjanya.
"Kami berharap melalui kerja sama ini dapat memberikan manfaat besar bagi kedua belah pihak. Sekaligus turut mendukung peningkatan mutu pendidikan di Indonesia," pungkas Eny Ary/Waw
Editor : Redaksi