Sopir Excavator di Ponorogo Temukan Mortir Sisa Perang Saat Meratakan Lahan Perumahan


Sopir Excavator di Ponorogo Temukan Mortir Sisa Perang Saat Meratakan Lahan Perumahan MORTIR - Sebuah mortir tua diduga jaman perang ditemukan sopir alat berat saat meratakan lahan di Desa Ngrukem, Kecamatan Mlarak, Ponorogo, Jumat (03/11/2021).

Ponorogo (republikjatim.com) - Warga Desa Ngrukem, Kecamatan Mlarak, Ponorogo digemparkan adanya penemuan mortir berkaliber 105 milimeter yang ditemukan terpendam dalam tanah sedalam 40 sentimeter. Peluru yang diduga sisa jaman perang ini ditemukan di lahan milik Suwito (72) warga Dusun Karangjati, Desa Grogol Kecamatan Sawoo, Ponorogo.

Sedangkan lahan milik Suwito ini terletak di Dusun Puthuk, Desa Ngrukem, Kecamatan Mlarak, Ponorogo.

Penemuan mortir berkaliber 105 milimeter ini berawal ketika Sugi Hariyanto (45) warga Siman yang tak lain operator Excavator (begho) mulai meratakan lahan milik Suwito. Lahan itu, hendak dijadikan kavling perumahan. Saat meratakan sisi sebelah timur, tiba-tiba pada kedalaman 40 sentimeter Sugi Hariyanto menemukan benda keras yang dikira batu.

"Karena lahan itu hanya berupa tanah dan tidak berbatu, saksi merasa penasaran barang itu. Saat dilihat, ternyata sebuah mortir amunisi (peluru). Setelah tahu, sopir alat berat memanggil pemilik lahan hingga kemudian dilaporkan ke pihak desa dan dilanjutkan ke Polsek dan koramil Mlarak," ujar Kapolsek Mlarak Iptu Rosyid Efendi kepada republikjatim.com, Jumat (03/12/2021).

Seketika itu, setelah dilakukan pengecekan bersama dengan petugas Koramil Mlarak, kemudian mortir itu diserahkan sebagai barang bukti kepada Personil Kodim 0802 Ponorogo.

"Karenakan barang temuan tersebut merupakan sisa perang jaman dahulu. Makanya sekarang barang itu diamankan," tegasnya.

Sementara disinyalir penemuan mortir ini merupakan sisa penemuan dari delapan mortir di Tahun 2020 lalu.

"Karena hanya berjarak 1 meter dari TKP penemuan yang lama," tandasnya. Mal/Waw