Wabup Sidoarjo Sidak Warga Penderita Tumor Asal Tanggul Wonoayu, Usahakan Pengobatannya di RSUD Sidoarjo

author republikjatim.com

republikjatim.com

Sabtu, 10 Jun 2023 15:10 WIB

Wabup Sidoarjo Sidak Warga Penderita Tumor Asal Tanggul Wonoayu, Usahakan Pengobatannya di RSUD Sidoarjo

i

TUMOR - Wabup Sidoarjo Subandi mengunjungi Ny Yayuk Fuji Prihatin Desa Tanggul, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo yang menderita tumor, Jumat (09/06/2024).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo, Subandi hari menggelar Inspeksi Mendadak (Sidak) ke rumah Yayuk Fuji Prihatin warga Desa Tanggul, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo, Jumat (09/06/2024). Perempuan berusia 36 tahun ini menderita tumor.

Sidak ini usai mendapat laporan dari warga. Subandi datang dengan didampingi Dinas Sosial, Dinas Kesehatan dan anggota komisi D DPRD Kabupaten Sidoarjo.

"Sebagai pimpinan daerah, tentu kita tidak mau ada warga yang sakit. Apalagi sampai kesulitan biaya pengobatan. Kalau ada laporan warga, ada yang sakit maka segera kita sikapi dan tidaklanjuti untuk pengobatannya," ujar Subandi kepada republikjatim.com, Jumat (09/06/2023).

Selain itu, Subandi memastikan BPJS dan kontrol Yayuk Fuji Prihatin juga berjalan dengan baik. Hanya saja, selama ini kontrolnya tidak dilakukan di Sidoarjo, karena di Sidoarjo belum siap peralatannya.

"Masalah ini sudah kami koordinasikan dengan rumah sakit daerah. Alat-alatnya sudah kita siapkan semua. Mudah - mudahan nanti dua atau tiga bulan ke depan sudah bisa melayani kemoterapi bagi Bu Yayuk," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

republikjatim.com vertical

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk ketersediaan obat, kata Subandi tetap dicover rumah sakit rujukan. Ke depannya jika alat untuk kemoterapi di rumah sakit daerah difungsikan, maka secara otomatis obat-obatan juga disediakan di rumah sakit daerah atau RSUD Sidoarjo.

"Sidak ini terutama untuk bedah rumah dan kesehatan warga menjadi salah satu prioritasnya. Karena, kami pernah menjadi kepala desa dua periode. Makanya kami sangat memahami kesulitan warganya," tandas Subandi.

Karena itu, saat mendengar ada warga desa yang kurang mampu dan sangat kesulitan untuk mengakses pelayanan Kesehatan, jika tidak memiliki BPJS Kesehatan pihaknya bakal membantunya.

"Begitu pula saat ada laporan warga sakit atau rumahnya rusak, pasti kami akan selalu bergerak cepat," pungkasnya. Hel/Waw

Editor : Redaksi

republikjatim.com horizontal