Temukan Proyek Desa Tanpa Foto, Inspektorat Sidoarjo Monev Pemanfaatan APBDes di 23 Desa se Wonoayu

author republikjatim.com

republikjatim.com

Kamis, 30 Mar 2023 20:28 WIB

Temukan Proyek Desa Tanpa Foto, Inspektorat Sidoarjo Monev Pemanfaatan APBDes di 23 Desa se Wonoayu

i

MONEV - Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Inspektorat Pemkab Sidoarjo saat memeriksa dan memberi pengarahan kepada perangkat desa se Kecamatan Wonoayu di Balai Desa Becirongengor, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo, Kamis (30/03/2023).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Sedikitnya 23 desa di wilayah Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo mengikuti kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang digelar tim Inspektorat Pemkab Sidoarjo. Monev secara bergantian ini di gelar di Balai Desa Becirongengor, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo, Kamis (30/03/2023).

Langkah ini sebagai bentuk evaluasi, pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintah desa terkait penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) serta Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) Tahun 2022. Selain itu, tujuan audit ini untuk memastikan tata kelola keuangan desa sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Inspektur Pembantu I Inspektorat Pemkab Sidoarjo, Evi Wahyu Harini mengatakan Monev ini diselenggarakan setahun sekali. Salah satunya, yang dievaluasi adalah keberadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) berupa pengelolaan keuangan desa, tertibnya pengelolaan keuangan desa dan sebagainya yang sesuai dengan peraturan.

"Hasil monev salah satu desa saat monev masih ditemukan kekurangan foto. Pekerjaan fisik belum dilampirkan fotonya. Selain itu ada beberapa kekurangan misalkan satu sampai sepuluh ada satu yang kurang fotonya itu. Karena ini masih proses Monev, maka masih bisa melengkapi dan bersifat pembinaan. kita ingatkan semua desa agar tertib pajak kalau pajaknya belum dibayar segera dibayar," kata perempuan yang akrab disapa Evi ini kepada republikjatim.com, Kamis (30/03/2023).

Melalui Monev, Evi berharap setiap Pemdes bisa belajar dari kesalahan. Bahkan mau mendengarkan masukan dari Inspektorat Daerah sebagai unsur pembinaan.

ADVERTISEMENT

republikjatim.com vertical

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Misalkan ada pekerjaan fisik, maka harus ada foto mulai nol, 50 persen sampai seratus persen pekerjaan. Selain itu, harus ada berita acara serah terima. Ke depan kesalahan-kesalahan itu tidak harus diulangi lagi," pintahnya.

Sementara Perwakilan Pemdes Pagerngumbuk, Kecamatan Wonoayu, Malik menyambut baik adanya Monev dari Inspektorat Sidoarjo itu. Menurutnya, khususnya di desanya, semua yang diutarakan petugas Inspektorat mulai lampiran poto dari nol, 50 persen sampai 100 persen sudah disiapkannya.

"Kami berharap semua Pemdes di Kecamatan Wonoayu baik-baik saja dan tidak ada permasalahan. Saya berterima kasih dengan adanya Monev yang digelar Inspektorat Sidoarjo ini. Ke depan semua desa di Wonoayu bisa sukses dan tidak ada problem yang dihasilkan dari administrasi," pungkasnya. Zak/Waw

Editor : Redaksi

republikjatim.com horizontal