Sidoarjo (republikjatim.com) - Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo, Subandi meminta seluruh Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk menjalankan tugas dengan penuh integritas, mengikuti asas Jurdil (Jujur dan Adil) dalam pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024 mendatang. Hal itu dinilai penting dilakukan untuk memastikan kelancaran dan keadilan pesta demokrasi lima tahunan itu.
Pesan itu disampaikan Wabup Sidoarjo, Subandi usai mengikuti kegiatan Senam Sehat Bersama KPU Sidoarjo, Pemkab Sidoarjo dan Petugas KPPS di Halaman Kantor KPU Sidoarjo, Minggu (11/02/2024).
Subandi juga mengatakan Pemkab Sidoarjo menyiapkan segala kebutuhan untuk mendukung pelaksanaan Pemilu 2024. Termasuk dengan menyediakan fasilitas kesehatan di puskesmas yang tersebar di seluruh Kabupaten Sidoarjo.
"Langkah ini untuk mengurangi resiko gangguan kesehatan yang mungkin dihadapi petugas KPPS selama menjalankan tugas mereka. Selain itu, kami berharap langkah itu dapat mencegah petugas KPPS dan PPS mengalami kondisi sakit atau kelelahan saat proses penghitungan suara," ujar Subandi.
Subandi mengaku tidak ingin ada petugas KPPS dan PPS yang jatuh sakit seperti saat Pemilu 2019 kemarin.
"Seperti yang kita ketahui, pada Pemilu 2019 lalu, banyak petugas KPPS yang mengalami kendala dalam menjalankan tugasnya," katanya.
Sementara Ketua KPU Sidoarjo, M Iskak menegaskan kegiatan senam bersama ini bertujuan untuk menjaga kesehatan dan kebugaran para petugas KPPS sebelum pelaksanaan pencoblosan suara Pemilu 2024 pada tanggal 14 Februari 2024 besok.
"Kami berharap para petugas KPPS dan PPS dapat meluangkan waktu untuk melakukan senam atau olahraga secara mandiri dalam menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh masing-masing," pungkasnya. Hel/Waw
