Peringati Hari Air Sedunia, Ribuan Siswa SMK YPM 8 Sidoarjo Bersihkan Sungai dan Jalan


Peringati Hari Air Sedunia, Ribuan Siswa SMK YPM 8 Sidoarjo Bersihkan Sungai dan Jalan BERSIHKAN SUNGAI - Ribuan siswa siswi dan kalangan guru SMK YPM 8 Sidoarjo Desa Sarirogo, Kecamatan Sidoarjo memperingati Hari Air Seduni dengam cara membersihkan sungai dan memunguti sampah di pinggiran jalan raya, Jumat (22/03/2019).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Ribuan siswa siswi dan kalangan guru SMK YPM 8 Sidoarjo menggelar aksi bersih-bersih sungai dan jalan. Aksi bersih-bersih dengan turun ke sungai dan memunguti sampah di pinggiran jalan sekitar JL Raya Sarirogo dan JL Raya Anggaswangi ini dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia.

"Kami berharap dengan kegiatan ini masyarakat senantiasa menjaga kebersihan lingkungan terutama sungai. Agar sungai tetap terjaga kebersihannya dan terbebas dari sampah," terang Ketua OSIS SMK YPM 8 Sidoarjo, Reyhan kepada republikjatim.com, Jumat (22/03/2019).

Selain itu, kata Reyhan kegiatan ini agar bisa mengikis budaya membuang sampah sembarangan. Yakni budaya membuang sampah ke sungai dan jalanan bisa terkikis.

"Tujuannya agar air sungai bebas dari sampah dan airnya tetap bersih," imbunnya.

Saat memunguti sampah di jalanan dan sungai itu, para siswa dan guru ini menggunakan peralatan seadanya. Diantaranya sapu ijuk, sabit, karung dan sebuah mobil pikup yang digunakan mengangkut sampah untuk dibuang ke TPS. Mereka juga turun ke sungai untuk membersihkan sampah. Yakni mulai sampah plastik, sampah rumah tangga, enceng gondok dan rumput serta pohon yang ada sekitar aliran sungai itu.

"Kegiatan ini sekaligus menjaga kebersihan sekitar lingkungan sekolah yang memicu bau tak sedap dan pencemaran. Sekaligus untuk memperingati hari air seduni yang jatuh pada 22 Maret ini," tegasnya.

Sementara Kepala SMK YPM 8 Sidoarjo, Kisyanto menegaskan hampir setiap Jumat siswa dan siswi SMK YPM 8 Sidoarjo selalu bersih-bersih lingkungan. Bahkan di sekolah ini ada tim pasukan semut, tim duta lingkungan dan tim Sidoarjo zero waste. Sedangkan aksi bersih-bersih lingkungan hari ini bersamaan Hari Air Sedunia sebagai bentuk cinta tanah air dan cinta lingkungan.

"Ada sekitar 1.000 siswa yang kami turunkan membersihkan sungai dan lingkungan. Ini membentuk karakter siswa sekaligus berkorban cinta tanah air. Kalau dibiarkan sungai tercemari maka siswa bakal salah besar. Siswa wajib menjaga kebersihan lingkungan agar limbah rumah tangga dan dari masyarakat tidak dibuang sembarangan," tandasnya. Waw