Pencari Cacing Temukan Mayat Pria Tanpa Identitas, Badan dan Kepala Korban Terpisah


Pencari Cacing Temukan Mayat Pria Tanpa Identitas, Badan dan Kepala Korban Terpisah EVAKUASI - Sejumlah petugas mengevakuasi jenazah pria tanpa identitas yang ditemukan di Desa Bangah, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo, Rabu (30/03/2022) sore.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Warga Desa Bangah, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo digemparkan dengan penemuan mayat yang hanya tinggal tulang belulang. Selain itu, saat ditemukan mayat itu antara kepala dan badannya sudah dalam kondisi terpisah.

Penemuan mayat pria tanpa identitas itu, ditemukan seorang warga di area persawahan Desa Bangah, Kecamatan Gedangan tepatnya di belakang PT Maspion 1 Aloha. Selanjutnya, penemuan mayat tinggal kerangka itu dilaporkan ke kepolisian.

"Penemuan mayat itu, kali pertama ditemukan saksi Deni (34) warga Desa Bangah saat mencari cacing di sawah tangkis timur tepatnya di belakang PT Maspion I itu," ujar Kasubag Humas Polresta Sidoarjo, Iptu Tri Novi Handono, Rabu (30/03/2022) sore.

Pria berpangkat balok dua di pundaknya ini menceritakan awalnya saksi mencium bau busuk yang sangat menyengat. Seketika itu, saksi mencari sumber bau itu.

"Tak berselang lama sumber bau ditemukan, ternyata adalah mayat yang tinggal tulang saja," imbuhnya. 

Kemudian, saksi mendekati melihat kaki mayat yang terbungkus kain selimut dengan kondisi tengkurap itu. Seketika itu, penemuan langsung dilaporkan ke perangkat Desa Bangah dan diteruskan ke petugas Polsek Gedangan. Usai mendapatkan laporan, petugas Polsek Gedangan yang dipimpin Kapolsek Gedangan Kompol Samsul Hadi langsung mendatangi lokasi untuk mengevakuasi korban.

"Saat dievakuasi, kondisi mayat itu sudah tinggal tulang dan tanpa kepala. Tulang kepalanya ditemukan di sebelah timur badan mayat jaraknya sekitar 2 meter," tegasnya.

Sementara tulang belulang itu kemudian dievakuasi ke kamar mayat RSUD sidoarjo menggunakan mobil ambulance.

"Soal kasus kematian korban ini, petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut penyebab kematian korban," tandasnya. Zak/Waw