Sidoarjo (republikjatim.com) - Puluhan guru dan karyawan KB-TK, SD, SMP dan SMA Al Muslim yang ada di JL Raya Wadungasri, Kecamatan Waru, Sidoarjo mengikuti sholat Gerhana Matahari, Kamis (26/12/2019). Sholat Gerhana Matahari ini digelar di sela-sela aacara pengembangkan kapasitas kompetensi pembelajaran dan persiapan menyambut semester genap Tahun Ajaran 2019/2020.
Momen langkah ini tidak disia-siakan guru dan karyawan Al Muslim untuk melaksanakan sholat gerhana matahari cincin itu. Sholat gerhana matahari ini digelar di aula SMA Al Muslim.
Seusai sholat Dhuhur berjamaah, dilanjutkan sholat gerhana matahari beserta khutbah. Untuk sesi khutbah disampaikan ustadz Hariyanto sebagai Ketua Gugus PAI (Pendidikan Agama Islam) Yayasan Al Muslim.
"Fenomena alam gerhana matahari ini harus dipahami sebagai kekuasaan Allah SWT. Karena manusia yang membuat peraturan lalu lintas sempurna, tapi tetap sering terjadi kecelakaan. Sedangkan Allah SWT mengatur beribu ciptaannya mengelilingi porosnya, semua tunduk perintahNya seperti gerhana matahari cincin siang ini," ujar ustadz Hariyanto dalam khutbahnya, Kamis (26/12/2019).
Karena itu, kata Hariyanto meminta para guru dan karyawan Yayasan Al Muslim mensyukuri adanya fenomena alam gerhana matahari itu.
"Ini patut disyukuri. Karena tidak sering dijumpai maka perlu direfleksikan dengan melaksanakan shalat sunnah gerhana matahari itu," ungkapnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara Humas Yayasan Al Muslim, Azam Afian Dinata menegaskan sholat gerhana matahari ini dilaksanakan keluarga besar Al Muslim, selain merefleksikan fenomena alam juga menunjukkan kebesaran Allah SWT dalam mengatur alam semesta. Selain itu, kegiatan ini bagian dari implementasi sekaligus refleksi atas kurikulum pendidikan Al Muslim yang mengedepankan kecintaan terhadap alam semesta yakni program Green Education.
"Fenomena alam ini jarang dijumpai. Makanya dengan kesempatan yang diberikan Allah SWT ini semua bentuk refleksi atas fenomena alam terhadap program unggulan Al Muslim yakni Green Education diimplementasikan dan direalisasikan," tegasnya.
Pria yang akrab dipanggil Azam ini berharap dengan adanya fenomena alam ini semakin menjadikan manusia terus bersyukur atas segala yang diberikan Allah SWT. Termasuk selalu menjaga alam agar terawat secara baik.
"Kami yakin kalau manusia berbuat baik kepada alam, insyallah alam juga akan berbuat baik," tandasnya. Hel/Waw
Editor : Redaksi