Pemotor Dilarikan Rumah Sakit Usai Ditabrak Grand Max dari Belakang di Jalan Raya Juanda

author republikjatim.com

republikjatim.com

Selasa, 26 Nov 2019 12:19 WIB

Pemotor Dilarikan Rumah Sakit Usai Ditabrak Grand Max dari Belakang di Jalan Raya Juanda

i

BARANG BUKTI - Petugas lantas mengamankan barang bukti kecelakaan berupa motor dan mobil di JL Raya Semambung, Kecamatan Dagangan, Sidoarjo, Selasa (26/11/2019).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Kecelakaan melibatkan motor dan mobil terjadi di JL Raya Juanda Desa Semambung, Kecamatam Gedangan, Sidoarjo, Selasa (26/11/2019). Dalam kecelakaan itu, menyebabkan seorang pengendara motor mengalami luka serius dan dilarikan ke rumah sakit.

"Korban terluka langsung dievakuasi ke rumah sakit agar segera ditangani tim medis," terang Kanit Laka, Satuan Lantas, Polresta Sidoarjo, AKP Sugeng Sulistyono kepada republikjatim.com, Selasa (26/11/2019).

Lebih jauh, Sugeng menceritakan kecelakaan sekitar pukul 09.00 WIB ini bermula saat korban, Sunaryo (53) warga JL Mandala Desa Semambung, Kecamatan Gedangan yang mengendari sepeda Honda Vario warna hitam bernopol W 2984 QV melaju dari arah timur menuju barat. Kemudian saat di JL Raya Juanda itu, korban hendak putar balik di barat Hotel Utami.

"Saat hendak belok itu korban sudah menyala sign kanan. Tapi motor korban amun ditabrak dari belakang," imbuhnya.

Mobil yang menabrak motor korban, kata Sugeng adalah mobil Daihatsu Grand Max warna putih bernopol AG 1948 YO yang dikendarai Syaiful Anwar (27) warga Desa Ngelebeng, Kecamatan Panggul, Trenggalek. Akibatnya, korban jatuh dan mengalami luka di bagian kepala. Selain itu, motor Vario yang dikendarai korban mengalami rusak bagian belakang.

ADVERTISEMENT

republikjatim.com vertical

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Atas kejadian itu korban dibawa ke rumah sakit Mitra Keluarga untuk mendapatkan perawatan tim medis," tegasnya.

Sementara dalam kecelakaan itu kerugian materiil Rp 3 juta. Kecelakaan itu, diduga karena pengemudi mobil kurang hati-hati menjaga jarak aman dalam berkendara.

"Karena konsentrasi berkendara berkurang disebabkan mengejar barang yang diangkut," tandasnya. Zal/Waw

Editor : Redaksi

Tag :
republikjatim.com horizontal