Motor Seruduk Truk Berhenti di Flyover Trosobo Sidoarjo, Kakek Pengendara Motor Asal Kediri Tewas di TKP

author republikjatim.com

republikjatim.com

Sabtu, 02 Mar 2024 14:58 WIB

Motor Seruduk Truk Berhenti di Flyover Trosobo Sidoarjo, Kakek Pengendara Motor Asal Kediri Tewas di TKP

i

EVAKUASI - Petugas mengevakuasi korban kecelakaan pengendara motor Ponidi (64) warga Sawahan, Desa Payaman, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri yang menabrak truk as patah di Flyover Trosobo, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Sabtu (02/03/2024).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Kecelakaan maut terjadi di JL Raya Surabaya - Mojokerto tepatnya di Flyover Desa Trosobo, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Sabtu (02/03/2024). Dalam kecelakaan yang melibatkan pengendara motor dan truk yang mengalami as roda patah itu, menyebabkan seorang kakek berusia 64 tahun tewas di lokasi kejadian atau Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Korban meninggal dunia itu diketahui adalah pengendara sepeda motor Honda bernopol AG 4975 DC, Ponidi (64) warga Dusun Sawahan, Desa Payaman, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri.

"Korban meninggal dunia dalam kecelakaan motor tabrak truk berhenti karena as roda patah di Flyover Trosobo langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat," ujar Kanit Gakkum, Satuan Lantas, Polresta Sidoarjo, AKP Ony Purnomo kepada republikjatim.com, Sabtu (02/03/2024).

Ony menjelaskan dalam kecelakaan itu melibatkan dua kendaraan. Diantaranya truk gandeng bernopol AG 8425 VI yang dikemudikan M Arifin (47) warga Dusun Wonosari, Desa Bujel, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Sedangkan lawannya yakni pengendara sepeda motor Honda bernopol AG 4975 DC, Ponidi (64) warga Dusun Sawahan, Desa Payaman, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri.

ADVERTISEMENT

republikjatim.com vertical

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Kronologisnya bermula saat sepeda motor Honda bernopol AG 4975 DC berjalan dari barat (Mojokerto) menuju timur (Surabaya). Kemudian, tepat di TKP motor korban menabrak truk gandeng bernopol AG 8425 VI yang berhenti karena as roda patah di sisi kanan jalan. Selain itu, truk gandeng juga tidak memasang rambu segitiga atau lainya. Tetapi hanya menyalakan lampu hazard saja itu," tegasnya.

Ony yang juga mantan Kanit Lantas, Polsek Krian ini memastikan dalam kecelakaan itu hanya seorang korban meninggal dunia. Untuk korban luka berat dan luka ringan nihil.

"Petugas yang mendapatkan laporan kecelakaan langsung mengevakuasi korban, mengamankan barang bukti serta memeriksa para saksi dan menggelar olah TKP untuk memastikan penyebab kecelakaan itu," pungkasnya. Hel/Waw

Editor : Redaksi

republikjatim.com horizontal