Pemkab Sidoarjo Serahkan Bantuan Modal Rp 5 Juta untuk 297 Pedagang Pasar Krian Korban Kebakaran


Pemkab Sidoarjo Serahkan Bantuan Modal Rp 5 Juta untuk 297 Pedagang Pasar Krian Korban Kebakaran BANTUAN - Pemkab Sidoarjo memberikan Bantuan Sosial (Bansos) ke para pedagang pasar Krian yang stannya terbakar berupa uang Rp 5 juta untuk 297 pemilik stan di Pasar Krian, Sidoarjo, Selasa (10/09/2024).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Pemkab Sidoarjo memberikan Bantuan Sosial (Bansos) kepada para pedagang pasar Krian yang stannya terbakar beberapa waktu lalu. Bantuan berupa uang Rp 5 juta itu diberikan kepada 297 pemilik stan. Bantuan itu, simbolis diserahkan Plt Bupati Sidoarjo, Subandi di Pasar Krian, Selasa (10/09/2024).

Plt Bupati Sidoarjo, Subandi mengatakan pedagang Pasar Krian yang menjadi korban kebakaran perlu diperhatikan. Ia ingin para pedagang dapat berdagang kembali dan tidak sampai kehilangan mata pencaharian akibat musibah kebakaran itu.

"Sebagai permulaan, Pemkab Sidoarjo memberikan bantuan uang sebesar Rp. 5 juta. Uang itu, diharapkan dapat dimanfaatkan untuk modal usaha. Mudah - mudah dengan bantuan pemerintah daerah ini bisa digunakan untuk modal berdagang," ujar Subandi.

Subandi menjelaskan Pemkab Sidoarjo juga akan segera melakukan perbaikan Pasar Krian. Anggarannya sudah disiapkan. Sembari menunggu perbaikan, Pemkab Sidoarjo akan menyiapkan lapak sementara. Tempatnya di sekitar Pasar Krian.

"Ada sekitar 300 lapak sementara yang akan disiapkan. Nanti kita akan benahi kembali agar para pedagang Pasar Krian bisa kembali nyaman berdagang," katanya.

Salah seorang pedagang korban kebakaran, Bella berharap Pasar Krian bisa segera diperbaiki. Alasannya, ia menggantungkan hidupnya dari berdagang di Pasar Krian itu. Saat ini, tidak ada yang bisa dilakukan sejak stan bersama dagangannya ludes terbakar.

"Semoga cepat dibangun kembali pasar ini agar bisa cepat berdagang kembali," pintanya.

Penjual Gerabah di Pasar Krian sejak tahun 1993 itu masih bersyukur akan perhatian Pemkab Sidoarjo. Bantuan Sembako yang disusul bantuan uang sebesar Rp 5 juta sangat membantunya.

"Uang bantuan ini dapat dipakai sebagai modal usaha untuk berdagang kembali. Alhamdulillah bisa dipakai modal usaha berdagang kembali," pungkasnya. Ary/Waw