Nenek Sebatang Kara Asal Kludan Dirujuk ke Dinsos Sidoarjo


Nenek Sebatang Kara Asal Kludan Dirujuk ke Dinsos Sidoarjo DIRUJUK - Anggota TNI, Polri, Puksesmas Tanggulangin, beserta P2TP2A Sidoarjo tampak kompak merujuk Nur Jannah ke Dinsos Pemkab Sidoarjo untuk mendapatkan perawatan dan hidup layak, Rabu (27/12/2017).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Mbok Nur Jannah (76), nenek yang hidup sebantang kara tinggal di kawasan RT 05, RW 03, Desa Kludan, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo ini akhirnya dirujuk jajaran Forkopimpka Tanggulangin bersama petugas Puskesmas dan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2TP2A) Sidoarjo ke Dinas Sosial Pemkab Sidoarjo, Rabu (27/12/2017). Nur Jannah dirujuk agar mendapatkan perawatan dan hidup layak tanpa bergantung tetangga kanan kiri rumahnya. Saat dirujuk nenek tua ini diangkut menggunakan ambulance.

"Nur Jannah ini hidup sendirian tanpa sanak, saudara, maupun kerabat sejak ditinggal suaminya meninggal dunia beberapa bulan lalu. Kehidupan sehari-harinya mendapatkan bantuan dari tetangga kanan dan kiri rumahnya," terang Kapolsek Tanggulangin, Kompol Sirdi kepada republikjatim.com, Rabu (27/12/2017).

Lebih jauh Sirdi menguraikan melihat kondisi nenek tua yang memprihatinkan itu Forkopimka Tanggulangin ingin membantunya dengan dibawa ke Dinsos Pemkab Sidoarjo agar mendapat kehidupan dan perawatan yang lebih layak serta memadai. Oleh karena itu, Polsek Tanggulangin, Koramil 0816/6  Tanggulangin berserta Puskesmas sepekat merujuk ke Dinas Sosial itu.

"Keberadaan nenek ini diketahui melalui Bhabinkantibmas Iptu Aryanto, Babinsa Serda Alpirin, dan Aiptu Endang Setyowati. Setelah itu dikoordinasikan ke beberapa pihak termasuk staf kantor Kecamatan Tanggulangin. Karena tidak ada anggaran, akhirnya nenek ini dirujuk," tegasnya.

Sementara Ketua RT 05, RW 03, Desa Kludan, Kecamatan Tanggulangin, Heru Kuncoro mengungkapkan kondisi Nur Jannah benar-benar memperihatinkan. Menurutnya sudah selama 8 bulan nenek tua ini menderita strok. Sedangkan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari mulai makan, minum dan obat-obatan mengandalkan belas kasih para tetangga dekat rumahnya.

"Alhamdulillah berkat kepedulian semua pihak akhirnya mendapatkan solusi untuk merujuk ke Dinas Sosial. Soal adminitrasi dab surat menyurat melengkapi kebutuhan juga dibantu pemerintah Desa Kludan," pungkasnya. Waw