Sidoarjo (republikjatim.com) - Kecelakaan maut terjadi di jalur tengkorak JL Raya Letjen Sutoyo, tepatnya di depan Toserba Dea, Desa Medaeng, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Selasa (13/02/2024) dini hari. Dalam kecelakaan yang melibatkan motor Honda Scoopy dan bus antar kota itu, menyebabkan pengendara motor tewas di lokasi kejadian.
Sedangkan bus usai menyerempet motor korban langsung kabur dan belum diketahui identitasnya.
"Korban meninggal langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat," ujar Kanit Gakkum, Satuan Lantas, Polresta Sidoarjo, AKP Ony Purnomo kepada republikjatim.com, Selasa (13/02/2024) dini hari.
Ony menguraikan dalam kecelakaan itu, melibatkan motor Honda Scoopy bernopol L 2886 ZL yang dikendarai Siti Nurhaliza (21) perempuan asal Tambak Mayor Madya Langgar, Kelurahan Asemrowo, Kecamatan Asemrowo, Kota Surabaya. Sedangkan lawannya, sebuah PO bus yang tidak diketahui nopol dan identitasnya karena melarikan diri.
"Kronologisnya bermula saat sepeda motor Honda Scoopy bernopol L 2886 ZL berjalan dari arah barat (Mojokerto) menuju timur (Surabaya), sesampai di TKP berserempetan dengan bus yang tidak diketahui nopol dan identitasnya karena melarikan diri itu. Saat itu, bus juga berjalan dari arah yang sama yakni barat menuju ke timur," tegasnya.
Ony yang juga mantan Kanit Lantas, Polsek Krian ini memastikan dalam kecelakaan itu korban meninggal dunia adalah satu orang perempuan. Yakni pengendara motor Honda Scoopy berwarna merah itu.
"Korban usai dibawa ke rumah sakit langsung dibawa keluarganya ke rumah duka untuk segera dimakamkan," paparnya.
Sementara petugas yang mendapatkan informasi selain mengevakuasi korban juga memintai keterangan para saksi di lokasi kejadian. Kemudian mengamakan barang bukti motor dan menggelar olah TKP kasus kecelakaan itu.
"Petugas juga memburu dan mencari bus yang diduga menyerempet dan menyenggol motor korban hingga terjatuh dan meninggal dunia itu," pungkasnya. Hel/Waw
