Bupati Sidoarjo Presentasi Proyek KPBU RSUD Krian di SDG Indonesia One


Bupati Sidoarjo Presentasi Proyek KPBU RSUD Krian di SDG Indonesia One PRESENTASI - Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah mempresentasikan proyek KPBU RSUD Krian di Forum Panel SDG Indonesia One di Jimbaran, Bali, Kamis (11/10/2018).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah mempresentasikan rencana pembangunan RSUD Krian dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Presentasi ini, lantaran Bupati Sidoarjo menjadi salah satu panelis Project Showcasing SDG Indonesia One Platform bertema SDG Indonesia One : Strategic Partnership to Advance the Sustainable Development Goals Agenda in Indonesia di Ayana Ballroom, Ayana Resort and Spa Jimbaran Bali, Kamis (11/10/2018). Acara ini bagian dari acara Annual meeting World Bank-IMF Tahun 2018.

Dalam presentasi ini Bupati Sidoarjo berbicara perkembangan proyek KPBU RSUD Krian. Menurutnya, Pemkab Sidoarjo mendukung peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Visi Pemkab Sidoarjo sangat sederhana yaitu dengan RSUD Krian dikerjasamakan dengan swasta diharapkan masyarakat dapat memperoleh pelayanan bintang lima dengan harga kaki lima atau dijamin BPJS.

"Dengan KPBU dimungkinkan efisiensi APBD. Pemkab tidak mengeluarkan biaya pada tahap konstruksi. APBD baru dikeluarkan saat dibuka pelayanan. Jaminan performa pelayanan dan optimalisasi anggaran dalam satu skema kerjasama. Harapannya, pihak swasta untuk melihat peluang ini. Tahap prakualifikasi yang ditutup hari ini dapat menghasilkan minat dan keseriusan swasta yang tinggi," terangnya kepada republikjatim.com, Kamis (11/10/2018).

Abah Ipul menguraikan komitmen politik sangat penting untuk membuat swasta nyaman berinvestasi. Sidoarjo sudah lama menjadi tempat tujuan investasi yang diminati investor. Hal ini karena iklim investasi yang kondusif. Ini dibuktikan dengan Sidoarjo dianugerahi Jatim Investment Award selama 5 tahun berturut-turut.

"Pemkab Sidoarjo sangat paham komitmen pemerintah dan kemudahan yang diberikan kepada swasta akan membuat swasta nyaman berinvestasi. Melalui KPBU ini, Pemkab Sidoarjo yakin akan menguntungkan kedua belah pihak baik pemerintah maupun swasta," imbuhnya.

Bagi Saiful RSUD Krian paling tepat dibangun dengan skema KPBU. Alasannya, pertama untuk proyek pembangunan RSUD dan pertama di Sidoarjo. Menurutnya, komitmen dari semua pihak sangat diperlukan. DPRD adalah salah satu mitra kerja Pemkab diminta agar mensukseskan KPBU ini.

"Pemkab Sidoarjo mendiskusikan proyek ini dengan sangat intensif dengan DPRD. Dari diskusi insentif itu, bakal menghasilkan kesepahaman tentang KPBU. Harapannya, sebelum penandatangan perjanjian KPBU bakal mendapat persetujuan DPRD," pintahnya.

Sementara dalam acara ini, panelis lain yang juga hadir dalam antara lain Anang Latif (Direktur BAKTI), Ir Lili Sholeh Wartadipradja, MM (Ketua Tim Simpul KPBU Provinsi Jawa Timur), Muhammad Farchan (Direktur PDAM Semarang), Wiriya Alrahman (Ketua Tim KPBU RSUD dr Pirngadi), PT Indonesia Infrastruktur Finance, PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero). Para panelis akan menyampaikan terkait proyek KPBU di wilayahnya masing-masing.

Dalam kegiatan ini, Bupati Sidoarjo didampingi Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Pemkab Sidoarjo, Ari Suryono dan Kepala Bagian Kerjasama Sekretariat Daerah Sidoarjo. Waw