Wabup Sidoarjo Menilai Sholawat Mampu Membentuk Kepribadian Pemuda


Wabup Sidoarjo Menilai Sholawat Mampu Membentuk Kepribadian Pemuda BERSHOLAWAT - Wabup Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin mengikuti acara sholawat dan istighotsah Jamiyah Padang Bulan, Pondok Pesantren Darul Hikmah, Desa Singogalih, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Rabu (17/07/2019) malam.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin menilai perkembangan zaman sudah berubah. Bahkan perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat, memicu budaya luar negeri mudah masuk ke Indonesia.

"Pengaruh perkembangan teknologi informasi cukup besar. Salah satunya terhadap akhlak manusia. Saya mencermati akhlak manusia di zaman ini sedikit demi sedikit berkurang," terang Nur Ahmad Syaifuddin saat menghadiri Sholawat dan Istiqhosah Jamiyah Padang Bulan Pondok Pesantren Darul Hikmah, Desa Singogalih, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Rabu, (17/07/2019) malam.

Karena itu, Wabup yang akrab dipanggil Cak Nur ini bersyukur dengan adanya kegiatan sholawat dan istighotsah itu. Menurutnya kegiatan bersholawat dan beristiqhosah menjadi jawaban membentuk pribadi yang baik. Pihaknya optimis melihat pemuda yang gemar melantunkan sholawat bisa jadi generasi masa depan berakhlak mulia di tengah-tengah perkembangan zaman.

"Pemuda yang suka bersholawat akan jadi generasi penerus bangsa yang selalu meniru akhlak Nabi Muhammad SAW. Kalau anak muda suka membaca sholawat, pasti itu akan membentuk pribadi yang unggul, pribadi yang agamis dan pribadi-pribadi yang cinta rosul serta pribadi yang menghormati leluhur," tegasnya.

Sementara dalam acara yang dipimpin pengasuh Ponpes Darul Hikmah, Habib Amrulloh ini diikuti ratusan peserta. Selain santri Ponpes, sholawat dan istiqhosah ini diikuti warga sekitar. Rata-rata pesertanya dari kalangan pemuda. Usai bersholawat, jamaah diajak berstiqhosah. Ada yang tidak biasa dalam istiqhosah ini. Yakni dilakukan tanpa penerangan lampu.

"Hal ini dilakukan untuk menambah kekhusyukan dalam berdoa," tandas Habib Amrulloh.

Sementara seusai kegiatan itu, Cak Nur menyempat diri berdoa ke makam pendiri Ponpes Darul Hikmah, Al Habib Khusain Mansyur Basyaiban. Makamnya berada di lingkungan Ponpes ini. Waw