Senggol Motor Tanpa Identitas, Pengendara Motor Honda Jatuh Tertabrak Motor Mahasiswi, 1 Tewas 2 Terluka


Senggol Motor Tanpa Identitas, Pengendara Motor Honda Jatuh Tertabrak Motor Mahasiswi, 1 Tewas 2 Terluka EVAKUASI - Petugas Polresta Sidoarjo mengevakuasi korban kecelakaan pengendara motor Honda bernopol W 6045 WN, Djohar Maskiyo warga Kebonagung, Sukodono ke RSUD Sidoarjo usai bertabrakan di JL Raya Sarirogo, Sidoarjo, Selasa (25/10/2022).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Kecelakaan maut terjadi di JL Raya Sarirogo, Kecamatan/Kabupaten Sidoarjo, Selasa (25/10/2022). Dalam kecelakaan melibatkan tiga motor sekaligus ini, menyebabkan seorang pengendara motor tewas di lokasi kejadian dan dua pengendara motor lainnya mengalami luka-luka.

Para korban terluka dan tewas langsung dievakuasi petugas ke RSUD Sidoarjo.

"Dalam kecelakaan di depan Balai Desa Sarirogo itu, seorang pengendara motor meninggal dunia dan dua korban lainnya mengalami luka-luka. Seluruh korban dievakuasi ke RSUD Sidoarjo," ujar Kanit Gakkum, Satuan Lantas, Polresta Sidoarjo, Iptu Ony Purnomo kepada republikjatim.com, Selasa (25/10/2022).

Ony menceritakan dalam kecelakaan itu melibatkan tiga sepeda motor sekaligus. Yakni sepeda motor Honda Scoopy bernopol W 5155 NCN yang dikendarai Shinta Qawlam Fadilah (19) mahasiswi asal Desa Durungbedug, Kecamatan Candi, Sidoarjo. Kemudian, sepeda motor honda bernopol W 6045 WN yang dikendarai Djohar Maskiyo (61) warga Perum Oma Kebonagung, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo dan sebuah motor yang tidak diketahui nopol dan identitasnya karena melarikan diri.

"Kronologisnya, semula sepeda motor Honda Vario bernopol W 6945 WN berjalan dari arah utara (Sukodono) menuju selatan (Sidoarjo). Sesampainya di TKP, motor korban berusaha mendahului mobil yang ada di depannya. Namun saat berhasil mendahului menabrak sepeda motor yang tidak diketahui nopol dan identitasnya di depannya karena lambat itu. Akibatnya korban terjatuh ke kanan jatuh di jalur lawan hingga tertabrak sepeda motor Honda Scoopy bernopol W 5155 NCN yang melaju dari arah berlawanan yakni selatan (Sidoarjo) menuju utara (Sukodono) itu," ungkap mantan Kanit Lantas, Polsek Krian ini.

Ony mengungkapkan korban meninggal dunia di TKP yakni pengendara sepeda motor Honda bernopol W 6045 WN yang dikendarai Djohar Maskiyo (61) warga Perum Oma Kebonagung, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo. Sedangkan dua korban terluka yakni pengendara sepeda motor Honda Scoopy bernopol W 5155.NCN yang dikendarai Shinta Qawlam Fadilah (19) mahasiswi asal Desa Durungbedug, Kecamatan Candi, Sidoarjo yang berboncengan dengan sepeda motor Honda Vario bernopol W 6045 WN, Ahmad Sulthan Zaki (16) pelajar asal Perum Graha Asri, Desa Pekarungan, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo.

"Faktor yang mempengaruhi kecelakaan itu untuk sementara diduga karena kurang hati-hatinya pengendara sepeda motor Honda bernopol W 6045 WN," tegas Ony.

Sementara petugas yang mendapatkan laporan kecelakaan itu, langsung menggelar olah TKP dan mengumpulkan keterangan para saksi di lokasi kejadian (TKP).

"Saat ini kasus kecelakaan ini ditangani dan ditindaklanjuti Unit Gakkum, Satuan Lantas, Polresta Sidoarjo untuk memastikan penyebab utama kecelakaan itu," pungkasnya. Zak/Waw