Sidoarjo (republikjatim.com) - Satuan Tugas Pengamanan (Satgas Pam) Bandara Internasional Juanda di bawah naungan TNI AL berhasil mengamankan narkoba jenis sabu-sabu seberat 2,7 kilogram dari terminal Cargo Bandara Internasional, Juanda, Sidoarjo. Diduga barang haram itu diselundupkan jaringan internasional. Komandan Lanudal Juanda, Kolonel Laut Bayu Alisyahbana mengatakan sabu-sabu seberat 2.775 gram atau 2,7 kilogram itu diletakkan di dalam paketan kardus berisi sparpart pump fiul dan garam. Karena curiga saat pengecekan melalui sinar X-Ray, kemudian barang haram itu langsung diamankan.
"Karena sinar X Ray mrncurigai ada barang yang mencurigakan dan berbahaya, lansung diamankan. Ketika kami cek fisik, ternyata isinya berupa serbuk kristal (sabu-sabu). Barang ini rencananya akan dikirim ke Makasar dari Surabaya," terangnya kepada republikjatim.com, Jumat (29/12/2017).
Selain itu, lanjut Bayu semua barang yang masuk melalui Cargo Bandara Internasional Juanda dicek terlebih dahulu melalui sinar X-Ray sebelum dikirimkan ke semua tujuan dan alamatnya masing-masing. Tujuannya agar tidak sampai penyelundupan sabu-sabu maupun barang berbahaya lainnya lepas dari pantauan maupun pengecekan tim keamanan bandara.
"Barang mengandung methapethamine yang diamankan itu akan diserahkan ke BNN untuk dilakukan proses pengembangan lebih lanjut," tandasnya.
Sementara paska diserahkan ke BNN, perkara bakal dikembangkan penyidikannya bersama Reskoba Polda Jatim. Hal ini untuk memastikan identitas pengirim dan yang bakal menerima barang haram itu. Waw
