Salah Cetak Izin Jadi Isin, Reklame Raksasa DPMPT Sidoarjo Dibully Langsung Diganti


Salah Cetak Izin Jadi Isin, Reklame Raksasa DPMPT Sidoarjo Dibully Langsung Diganti SALAH TULIS - Sebuah reklame raksasa yang dipasang Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (DPMPT) Pemkab Sidoarjo di Exit Tol Sidoarjo (dekat RS Delta Surya) salah cetak tulisan Izin jadi Isin, Selasa (24/04/2018). Insert reklame perbaikan.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Sebuah reklame sosialisasi soal pentingnya perijinan untuk usaha di depan pintu keluar Tol (Exit Tol) Sidoarjo menjadi bahan olokan dan guyonan netizen di media sosial (medsos) dan para pengguna jalan, Selasa (24/04/2018). Ini menyusul, ada kesalahan penulisan kata izin menjadi isin dalam dalam reklame raksasa berukuran sekitar 10×5 meter itu.

Padahal, reklame ini resmi dengan berlogo Sidoarjo Pesona Delta dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (DPMPT) Kabupaten Sidoarjo. Tulisannya yakni 'ISIN BERES BISNIS SUKSES' KAMI SIAP MEMBANTU PERIZINAN ANDA. Reklame yang baru dan bagian konstruksi besinya dibersihkan pekerja ini sempat diunggah oleh netizen ke medsos. Postingan itu juga mengundang puluhan komentar bully dan cemoohan. Karena reklame tersebut sosialiasasi mengajak kepatuhan, tapi kalimat ajakannya salah alias tidak tepat.

"Nggak mudeng maksute opo (nggak mengeri maksudnya apa). Saya salah baca apa memang tulisannya yang salah," kata netizen di Medsos.

Hal yang sama disampaikan salah seorang pengguna jalan, Anwari. Menurutnya dirinya yakin reklame yang dicetak BND Advertising itu salah cetak.

"Kami yakin itu salah cetak mas. Masak tak diseleksi dulu sebelum terpasang," tegasnya.

Saat ini reklame raksasa itu masih terpasang di sisi selatan pepohonan yang berhimpitan dengan Rumah Sakit Delta Surya. Tak sedikit pengendara yang melintas melihat dan membaca reklame yang dinilai lucu dan menggelitik itu.

Sementara secara terpisah, Kepala DPMPT Pemkab Sidoarjo, Ari Suryono melalui ponselnya mengakui adanya salah cetak di reklame itu. Menurutnya reklame itu kesalahan Advertising lantaran reklame itu partisipasi dari advertising.

"Ya memang salah. Ini proses segera diganti," tandasnya sambil menunjukkan reklame baru penggantinya. Waw