Ponorogo (republikjatim.com) - Sebanyak 55 orang dari berbagai latar belakang dinyatakan lolos dalam penerimaan menjadi Relawan Demokrasi (Relasi) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ponorogo. Sebelum penelitian administrasi dan tes wawancara para pendaftar Relasi ini jumlahnya cukup membludak.
Tercatat sejak dibuka jumlah pendaftarnya ada sebanyak 287 peserta. Namun yang dinyatakan lolos Divisi SDM dan Sarmas tinggal 55 peserta.
"Karena pendaftanya membludak, kami menjadwalkan tes dibagi menjadi dua kelompok selama dua hari dengan menggunakan 5 ruang," terang Ketua KPU Ponorogo, Ahmad Fauzi Huda kepada republikjatim.com, Sabtu (19/01/2019).
Paska melalui berbagai tes dan tahapan penyaringan, kata Fauzi hasilnya yang lolos seleksi administrasi dan tes wawancara tinggal 55 peserta. Mereka dinyatakan lolos menjadi Relasi Ponorogo. Tujuan rekrutmen Relasi ini sebagai penggerak sosial berbasis pemilih.
"Tujuannya gerakan sosial ini untuk meningkatkan partisipasi dan kualitas pemilih dalam menggunakan hak pilih serta untuk mensosialisasikan tahapan Pemilu 2019 sesuai segmen pemilih," imbuhnya.
Sementara sasaran kerja Relasi diantaranya pemilih Pemula, kaum muda, keluarga marginal, warga berkebutuhan khusus, nitizen, komunitas, keagamaan, perempuan dan disabilitas.
"Soal mulai kerjanya bulan ini setelah ditetapkan dan diadakan pembekalan dan bimtek," pungkasnya. Ami/Waw
