Ponorogo (republikjatim.com) - Sejak 3 hari berturut-turut, mulai tanggal 21 sampai tanggal 23 Juni 2018, petugas PPK dan PPS mengecek ribuan logistik Pilgub Jatim. Mereka sibuk mengecek logistik di gudang KPU Ponorogo yang menempati Gedung Eks Pabrik Mori di Babadan, Ponorogo.
Para petugas PPK dan PPS Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim Tahun 2018 ini mengecek kelengkapan logistik untuk masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS). Hal ini agar terdapat kesinkronan data dalam pelaksanaan Pilgub Jatim yang akan digelar serempak tanggal 27 Juni 2018.
Beberapa hal yang dicek adalah logistik yang harus dimasukkan ke dalam kotak suara dan yang harus berada di luar kotak suara. Logistik yang harus berada di dalam kotak suara meliputi Surat Suara, Formulir Model C1 – KWK Berhologram dan tidak berhologram, Model C 1 KWK Plano, C2, C3, C4 dan C 5 KWK, Tinta, Segel, Alat Bantu Tuna Netra, Sampul yang terdiri dari 10 macam yang berbeda, Alat Coblos, Karet Pengikat, Kantong Plastik Besar dan Tali Pengikat.
Sedangkan logistik yang berada di luar Kotak Suara meliputi Formulir Model C7-KWK, Daftar Pasangan Calon, Tanda Pengenal untuk KPPS, Petugas Ketertiban dan Saksi, Lem Perekat, Kantong Plastik Sedang Berkuping, Ballpoint, Spidol kecil warna biru, Spidol Warna Besar warna biru, Gembok, Stiker Kotak Suara dan Salinan DPT.
Seluruh kelengkapan yang harus tersedia di TPS itu, satu per satu diperiksa secara teliti, baik jumlah maupun kondisinya. Setelah dicek beberapa kali, yang sudah lengkap langsung dimasukkan ke dalam Kotak Suara, dikunci dan disegel PPK dan PPS sesuai wilayah masing-masing.
"Kegiatan pengecekan kelengkapan logistik TPS ini dilaksanakan bergilir, selama tiga hari berturut - turut. Selama tiga hari tgl 21-23 Juni, petugas dibagi dua shift tiap hari. Per hari 7 kecamatan. Sampai siang ini sudah dapat 11 kecamatan. Sore ini masih ada beberapa kecamatan lagi ," terang Komisioner KPU Ponorogo Divisi Keuangan Umum dan Logistik, Ahmad Fauzi Huda kepada republikjatim.com, Jum'at (22/06/2018).
Fauzi menguraikan pengecekan logistik TPS ini diharapkan agar saat pendistribusian sudah valid. Yakni terkait jumlah dan jenis logistik yang dilakukan pengecekan oleh PPS beserta PPK. Logistik yang dicek antara lain SS, formulir, template, alas dan alat coblos, ATK, sampul dan lainnya.
"Terkait distribusi logistik akan dilakukan sesuai tahapan yang telah terjadwal. Tanggal 24 dan 25 Juni 2018, distribusi logistik dari KPU ke PPK. Tanggal 26 Juni 2018 Logistik harus sudah sampai di TPS. Jadi alurnya pendistribusian dari Gudang KPU ke PPK oleh KPU, PPK ke PPS oleh PPK dan PPS ke TPS oleh PPS," imbuhnya.
Selama proses pengecekan, lanjut Fauzi akan mendapatkan validasi logistik di masing - masing TPS. Logistik yang dicek sudah ada semua.
"Tinggal terakhir sehari besuk untuk pengecekan akhir oleh PPK / PPS memastikan tidak ada logistik yang kurang. Pilgub Jatim 2018 ini jumlah TPS se Ponorogo ada 1.731 TPS yang tersebar di 21 kecamatan dan 307 desa," tegasnya.
Sementara salah satu anggota PPK, Bangun Samudro saat mengawal PPS wilayah kerjanya menegaskan untuk Kecamatan Bungkal sudah selesai semua. Dari 19 PPS beserta anggotanya hari ini sudah siap melakukan pengecekan logistik TPS.
"Untuk Kecamatan Bungkal sendiri ada sebanyak 74 TPS yang tersebar di 19 desa," pungkasnya. Ami/Waw
