Petugas Lapas Malang Gagalkan Penyelundupan Paket Ganja Dengan Modus Dilempar


Petugas Lapas Malang Gagalkan Penyelundupan Paket Ganja Dengan Modus Dilempar DISERAHKAN - Barang bukti ganja dalam paket plastik yang dilakban diserahkan Petugas Lapas Malang kepada tim Satuan Reskoba Polresta Malang Kota, Minggu (17/09/2023).

Malang (republikjatim.com) - Berbagai macam modus operandi dilakukan pengedar gelap narkoba untuk menyelundupkan narkotika ke dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas). Setelah beberapa kali digagalkan, upaya penyelundupan dari pintu utama, kali ini petugas Lapas I Malang kembali menggagalkan upaya penyelundupan dengan modus dilempar dari area tembok samping Lapas Malang.

"Pagi tadi sekitar pukul 06.30 WIB, petugas kami di Lapas I Malang berhasil menggagalkan upaya penyelundupan barang terlarang diduga narkotika jenis ganja," ujar Plt Kakanwil Kemenkumham Jatim, Saefur Rochim melalui siaran pers Minggu (17/09/2023).

Penggagalan itu, lanjut Rochim terjadi di area lengkong (brandgang) pertanian. Lokasinya berada di sebelah utara Lapas yang terletak di Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang itu. Petugas Satopspatnal bersama Waka Rupam B saat dinas pagi melakukan kontrol dan penyisiran brandgang pertanian sebelah timur laut pos menara tengah. Kemudian, keduanya melihat ada barang mencurigakan yang terbungkus plastik dan dilakban coklat.

"Perkiraan kami, ganja itu dilempar dari luar tembok Lapas Malang," urai Rochim. Penjelasan itu dianggap cukup beralasan (relevan).

Karena, selain dibungkus dengan plastik dan dilakban coklat, di dalam paket itu juga diberi pemberat.

"Kami juga menemukan dua butir baterai ukuran AAA yang diduga sebagai pemberat agar memudahkan pelemparan," tegas Rochim.

Petugas Lapas Malang yang dipimpin Heri Azhari itu pun langsung berkoordinasi dengan Satuan Reskoba Polresta Malang Kota. Barang bukti itu langsung diserahkan ke polisi untuk diproses lebih lanjut.

"Ini adalah bentuk komitmen kami. Yakni kami dan jajaran terus aktif melakukan pemberantasan peredaran gelap narkotika di dalam Lapas," katanya.

Sebelumnya, Kalapas Malang Heri Azhari menegaskan pihaknya telah melakukan langkah antisipatif untuk menghalau modus pelemparan barang terlarang dari luar tembok Lapas Malang. Mengingat lokasi Lapas yang dekat dengan jalan umum dan sangat rawan dengan pelemparan-pelemparan benda terlarang.

"Salah satunya, kami telah memasang jaring pengaman. Sehingga barang yang dilempar akan nyangkut dan tidak sampai masuk ke area blok Lapas," ungkap Heri.

Sedangkan selama Tahun 2023 ini, pihaknya telah menggagalkan belasan upaya penyelundupan narkotika ke dalam Lapas Malang. Ada berbagai modus operandi penyelundupannya.

"Tapi berkat kejelian dan komitmen yang kuat dari petugas kami, upaya penyelundupan barang terlarang seperti narkotika maupun hand phone bisa digagalkan," pungkasnya. Kem/Hel/Waw