Sidoarjo (republikjatim.com) - Personel gabungan Polri, TNI, Satpol PP dan relawan, terus menggelar patroli pemberlakuan jam malam di Sidoarjo. Hasilnya, di sejumlah wilayah masih ditemui kurangnya kesadaran warga terkait penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Di sejumlah warung kopi, cafe, tempat bilyard, rental game serta lalu lalang orang yang keluar rumah tanpa tujuan jelas masih bergeliat di batas waktu penerapan jam malam. Yakni mulai pukul 22.00 - 04.00 WIB.
Bahkan banyak para pengendara yang enggan memakai masker serta banyak orang berkerumun (cangkrukan) di warkop. Sebagian juga banyak ditemukan warga tak mengenakan masker.
"Hampir setiap hari kami berpatroli secara humanis. Sanksi juga diberikan. Tidak pernah berhenti kami sampaikan himbauan pentingnya penerapan protokol kesehatan untuk mempercepat memutus mata rantai Covid-19. Tapi, kenyataannya kesadaran masyarakat masih kurang," ujar Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Sumardji, Kamis (09/07/2020) malam.
Karena itu, kata Sumardji pentingnya disiplin dimulai dari diri sendiri. Dengan kedisiplinan tinggi akan penerapan protokol kesehatan, penyebaran Covid-19 dapat segera teratasi.
"Peran Kampung Tangguh Semeru di desa-desa dan keaktifan tiga pilar juga harus tetap terus dijalankan maksimal. Melalui upaya ini diharapkan kedisiplinan masyarakat dapat terbentuk," tandasnya. Yan/Hel/Waw
