Ponorogo (republikjatim.com) - Rumah milik pasangan suami istri (pasutri) Sono dan Jematun warga Dusun Pager Tengah, Desa Pager, Kecamatan Bungkal, Ponorogo ludes terbakar. Dalam kebakaran ini, pasutri ini harus mengalami kerugian materiil puluhan juta rupiah. Diduga, kekabaran ini disebabkan perapian yang menyalah di kandang sapi milik korban.
Berdasarkan datanya, awalnya korban membuat perapian (diang) di kandang sapi miliknya untuk mengusir nyamuk. Karena api diang terus menyala, akirnya merambat ke rumah bagian dapur milik korban yang kebetulan gandeng dengan kandang sapi itu.
"Dalam kebakaran ini rumah bagian dapur milik Sono ludes terbakar beserta kandangnya," ucap Perangkat Desa Pager, Sumitro kepada republikjatim.com, Sabtu (20/04/2019) dini hari.
Saat kebakaran, kata Sumitro api terus menyala dan merambat hingga menyulut dapur. Saat terbakar api langsung membesar dan tidak bisa tertolong hingga meludeskan bangunan bagian dapur rumah korban beserta uang tunai.
"Ada uang tunai simpanan korban yang ikut terbakar," imbuhnya.
Sementara Kapolsek Bungkal, AKP Joko Suseno menegaskan kebakaran itu disebabkan dari perapian kandang sapi. Penyebab ini diketahui setelah polisi melaksanakan olah TKP. Sedangkan kerugian korban ditaksir sekitar Rp 75 jutaan.
"Berdasarkan keterangan korban selain rumah bagian dapur ludes dilalap api, juga ada uang sebesar Rp 25 juta yang disimpan di tiang bambu dapur rumah korban yang juga ikut ludes terbakar," pungkasnya. Ami/Waw
