Sidoarjo (republikjatim.com) - Kecelakaan maut terjadi di JL Raya Surabaya - Mojokerto, Desa Gilang, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Jumat (01/04/2022). Dalam kecelakaan itu, seorang pengendara motor tewas di lokasi kejadian usai keluar dari Garasi Bus Eka (Mira) yang ada di utara jalan raya itu.
"Korban langsung meninggal di lokasi kejadian karena mengalami luka cukup serius," ujar Kanit Laka, Satuan Lantas, Polresta Sidoarjo, AKP Sugeng Sulistyono kepada republikjatim.com, Jumat (01/04/2022) malam.
Sugeng menjelaskan sejumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan itu adalah sepeda motor Honda Beat bernopol W 2914 WR yang dikendarai Iswanto (59) warga Dusun Sawo, Desa/Kecamatan Sukodono, Sidoarjo. Kemudian, mobil Daihatsu Ayla bernopol P 1725 KH yang dikemudikan Ramadhan Fitriyanto (27) warga Dusun Krajan I, Desa Kasian Timur, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember. Selain itu, kendaraan mobil jenis Honda yang tidak diketahui nopol dan identitasnya karena melarikan diri.
"Kronologis kecelakaan di timur Garasi Bus Eka (Mira) ini bermula sepeda motor Honda Beat bernopol W 2419 WR berjalan dari arah utara keluar dari Garasi Bus Eka (Mira) menuju selatan belok ke kiri (arah timur). Tepat di jalan raya terserempet kendaraan mobil jenis Honda yang tidak diketahui nopol dan identitasnya karena melarikan diri yang berjalan dari arah barat (Mojokerto-surabaya) menuju timur (Surabaya). Kemudian oleng ke kanan tertabrak kendaraan mobil Daihatsu Ayla bernopol P 1725 KH yang berjalan dari arah yang sama yakni barat menuju timur," ungkapnya.
Dalam kecelakaan tabrak depan belakang itu, Sugeng memastikan korban meninggal dunia satu orang. Yakni pengendara motor Honda Beat bernopol W 2914 WR, Iswanto (59) warga Dusun Sawo, Desa/Kecamatan Sukodono, Sidoarjo. Sedangkan kerugian materiilnya sekitar Rp 1 juta.
"Faktor yang mempengaruhi laka lantas itu untuk sementara diduga karena kurang hati-hatinya pengendara sepeda motor," tegasnya.
Sementara petugas yang mendapat laporan langsung mendatangi dan menggelar olah TKP, mencari dan menyita barang bukti, mencari saksi-saksi, dan mengajukan permohonan visum mayat korban.
"Kasus kecelakaan ini diproses lebih lanjut. Saat ini kasus laka lantas ini ditangani Unit Gakkum Satuan Lantas Polresta Sidoarjo," tandasnya. Zak/Waw
