Sidoarjo (republikjatim.com) - Pemkab Sidoarjo menggelar kegiatan sosialisasi anti korupsi dan deklarasi komitmen bersama tanpa benturan kepentingan. Komitmen itu antara legislatif dan eksekutif dalam usulan pokok-pokok pikiran DPRD serta usulan hibah atau bantuan sosial di Kabupaten Sidoarjo Tahun 2025 di Hotel Shangrila, Surabaya, Kamis (06/06/2024) malam.
Kegiatan ini sebagai tindak lanjut dari program aksi anti korupsi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo. Kegiatan yang diinisiasi Pemkab Sidoarjo dibuka Plt Bupati Sidoarjo, Subandi.
Menurut Subandi kegiatan semacam ini sangat penting dan memiliki nilai strategis. Mengingat, korupsi menjadi tantangan terbesar yang dihadapi dalam upaya membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan dan akuntabel.
"Korupsi ini bukan hanya merugikan negara, tetapi juga mampu mengikis kepercayaan publik terhadap pemerintah," ujar Subandi.
Subandi menjelaskan sosialisasi ini sebagai salah satu upaya pemerintah dalam memerangi korupsi. Penekanan dalam kegiatan ini, adanya komitmen bersama anti korupsi tanpa benturan kepentingan antara legislatif dan eksekutif. Terutama, dalam usulan pokok- pokok pikiran DPRD serta usulan hibah atau dana sosial di Kabupaten Sidoarjo Tahun 2025.
"Mari kita bersama-sama memperkuat pemahaman dan kesadaran akan pentingnya integritas dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran," pinta mantan Kades Pabean ini.
Selain itu, Subandi berpesan kegiatan ini merupakan agenda besar. Yakni deklarasi komitmen bersama anti korupsi disaksikan stakeholder baik internal maupun eksternal Pemkab Sidoarjo.
"Untuk itu, saya berharap apa yang kita lakukan hari ini dapat diterapkan menjadi awal perubahan yang lebih baik," katanya.
Sementara forum ini dapat memperkuat sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah, DPRD serta seluruh elemen masyarakat dalam mencegah dan memberantas korupsi. Ke depannya di Tahun 2025 bakal dijadikan sebagai momentum perubahan.
"Karena integritas dan transparansi menjadi landasan utama dalam setiap langkah dan kebijakan yang kita ambil Pemkab Sidoarjo," tandasnya. Ary/Waw
