Lagi, Karyawan Indomaret Dirampok Rp 48 Juta Amblas Kasir Dibacok Dilarikan Rumah Sakit


Lagi, Karyawan Indomaret Dirampok Rp 48 Juta Amblas Kasir Dibacok Dilarikan Rumah Sakit DIRAWAT - Karyawan Indomaret di JL Trosobo, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Zogy terpaksa dilarikan rumah sakit dan ditangani tim medis usai dibacok kawanan perampok yang menyaru pembeli, Rabu (10/07/2019) dini hari.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Kasus perampokan minimarket kembali terjadi di Sidoarjo. Sebelumnya, kasus perampokan di Indomaret Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin terjadi pekan lalu belum terungkap. Kali ini perampokan di Indomaret kembali terjadi.

Kali ini perampokan terjadi di Indomaret JL Raya Trosobo, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Rabu (10/07/2019) dini hari. Bahkan dua perampok yang masuk minimarket Indomaret itu menggunakan senjata tajam (Sajam) dan senjata api (Senpi).

Akibatnya, para penjaga Indomaret itu ketakutan dan menjadi korban pembacokan. Hasilnya, kedua pelaku perampokan yang membawa senpi dan sajam itu melukai karyawan penjaga Indomaret dan membawa kabur uang tunai Rp 48 juta dari dalam brankas Indomaret itu.

"Saya menjadi korban pembacokan karena dianggap pelaku tidak menuruti permintaan para pelaku," ucap Zogy karyawan Indomaret yang mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit ini.

Menurutnya, kasus perampokan itu bermula saat kedua pelaku datang sekitar pujul 2.30 WIB. Keduanya dikira para karyawan sebagai pembeli. Saat itu ada dua karyawan minimarket yang berjaga. Yakni Zogy (24) dan Eko (23). Bahkan kedua penjaga toko modern ini mengira kedua pelaku adalah pembeli biasa.

"Tiba-tiba kedua pelaku ini menodongkan senjata ke saya dan Eko (penjaga toko). Keduanya meminta dibukakan brankas. Karena kami tak menuruti permintaan pelaku dan dianggap berbelit-belit dalam mebuka brankas, akhirnya salah satu pelaku membacokkan senjata tajam yang dibawa ke saya itu," ungkapnya.

Selain itu, Zogy menguraikan setelah berhasil mendapatkan uang yang diinginkan, kedua pelaku langsung melarikan diri lewat pintu depan dengan membawa motor matic. Usai kejadian itu, kedua karyawan toko ini berteriak meminta tolong warga. Dengan dibantu pengguna jalan yang melintas korban luka-luka langsung dibawa ke rumah sakit.

"Kami pun melaporkan perampokan itu ke Polsek Taman," tegasnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Taman, Iptu Sigit Tjahjono dikonfirmasi membenarkan adanya aksi para komplotan prampok itu. Menurutnya, pihaknya saat ini tengah menyelidiki kasus perampokan itu.

"Kami sudah olah TKP dan memeriksa para saksi. Kasus perampokan minimarket ini sedang kami selidiki. Korban yang terluka dibacok menggunakan celurit," tandasnya. Waw