Jelang Porprov Jatim 2019, KONI Sidoarjo Gelar Pelatihan Pijat Olahraga


Jelang Porprov Jatim 2019, KONI Sidoarjo Gelar Pelatihan Pijat Olahraga PRAKTEK - Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah mempraktik pijatan Dr Yusuf ahli sport message Unesa saat memberikan pelatihan kepada para pelatih dan pengurus KONI Sidoarjo di Pendopo Delta Wibawa, Sabtu (30/03/2019).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Dalam rangka persiapan menghadapi Pekan Olahraga Pronpinsi Jawa Timur (Porprov) ke VI Tahun 2019 di Tuban, Bojonegoro, Lamongan dan Gresik, KONI Sidoarjo menggelar pelatihan massage olahraga (workshop sport massage) di Pendopo Delta Wibawa, Sabtu (30/03/2019). Pelatihan ini untuk seluruh pelatih pengkab Cabor dan koordinator olahraga kecamatan se Sidoarjo.

Ketua Umum KONI Sidoarjo, M Frangki Efendi berharap dengan adanya pelatihan sport massage ini bisa membantu peningkatan prestasi atlet di ajang Porprov 2019. Pihaknya menarget minimal naik tingkat dari empat besar naik menjadi dua besar. Karena itu, KONI Sidoarjo akan memfasilitasi bagi pelatih dan koordinator olahraga kecamatan untuk praktek langsung ke Dr Yusuf dari UNESA (ahli sport massage).

"Kami memberikan fasilitas gratis untuk pelatihan sport massage menjelang persiapan Porprov Jatim. Kami upayakan setiap cabang olahraga memiliki pemijat, sesuai dengan kebutuhan. Para pelatih akan mendapat pelatihan khusus pemijatan untuk cedera olahraga sehingga tidak kesulitan saat ada atlet mengalami cedera otot," terangnya kepada republikjatim.com, Sabtu (30/03/2019).

Lebih jauh, Frangki menilai dengan adanya tenaga ahli pijat olahraga ini bakal membantu dalam konsentrasi atlet saat bertanding nanti. Bahkan para pelatih khususnya untuk olahraga keras harus memiliki kemampuan seni pijat olahraga.

"Mereka harus mendapat pelatihan khusus massage olahraga," imbuhnya.

Sementara itu, dalam ajang Porprov Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah memberi target KONI Sidoarjo agar membawa pulang 100 medali emas dari 400 medali yang diperebutkan. Selain itu, dalam kesempatan ini Bupati mencoba sendiri pijat olahraga kepada ahlinya langsung. Hal ini karena Bupati mengeluhkan kaki kanannya usai menjalani operasi 6 bulan lalu, tepatnya di persendian terasa sakit. Usai diterapi pijat beberapa menit, Bupati mengaku ada perubahan. Jika awalnya kaki kanannya dibuat duduk agak kesulitan setelah dipijat mulai sakit.

"Saya langsung praktekkan, kaki kanan ini kalau dibuat duduk saat sholat tidak bisa dibuat sujud, rasanya sakit dan nyeri. Setelah dipijat ahlinya langsung terasa, sekarang sudah lumayan tidak sakit," ungkapnya.

Sedangkan Koordinator Atlet Voli Indoor, Yanuar Handoko juga merasakan manfaat langsung pentingnya sport massage di setiap cabang olahraga. Dia sendiri pernah cidera di pinggul, setelah terapi pijat olahraga dengan rutin.

"Pijat olahraga memang berbeda dengan pijat capek. Saya tadi sudah praktek langsung dipijat ahlinya, cidera pinggul saya sudah mulai enak," tandasnya.  Waw