Sidoarjo (republikjatim.com) - Dalam mewujudkan situasi Kamtibmas dan Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran (Kamseltibcar) Lantas yang kondusif di wilayah Sidoarjo menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriyah, Polresta Sidoarjo menggelar Latihan Pra Operasi (Latpra Ops) Ketupat Semeru 2019. Latpra Ops itu digelar Delta Graha, Pemkab Sidoarjo, Sabtu (25/05/2019).
Latpra Ops Ketupat Semeru 2019 Polresta Sidoarjo ini dibuka Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho diikuti Wakapolresta Sidoarjo, AKBP M Anggi Naulifar Siregar. Selain itu seluruh pejabat utama, Kapolsek jajaran Polresta Sidoarjo, serta anggota lainnya dilibatkan dalam pelaksanaan Ops Ketupat Semeru 2019 yang akan dilaksanakan mulai 29 Mei sampai 10 Juni 2019 mendatang itu.
"Indikator keberhasilan Operasi Ketupat Semeru 2019, yakni terjaminnya stabilitas harga pangan dan bahan pokok, tidak ada potensi terorisme dan radikalisme, tidak terjadi aksi kriminalitas, Kamseltibcar Lantas terselenggara dengan baik, serta meminimalisir terjadinya konflik sosial," terang Kombes Pol Zain Dwi Nugroho kepada republikjatim.com, Sabtu (25/05/2019).
Lebih jauh, Zain menguraikan pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2019 ini harus dilaksanakan dengan baik. Salah satunya yakni bersinergi dengan seluruh fungsi dan wilayah, serta dilandasi semangat pengabdian untuk ibadah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Dengan semangat itu, bisa menjadi modal menjalankan tugas dengan baik," pintahnya.
Sementara dalam Operasi Ketupat Semeru 2019 selama 13 hari ini, diharapkan Personel Polresta Sidoarjo dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Waktunya mulai menjelang Hari Raya Idul Fitri hingga setelah lebaran.
"Itu semua demi terciptanya situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif," pungkasnya. Waw
