Jalan Rusak dan Berlubang di Ponorogo Mulai Dipersoal Warga


Jalan Rusak dan Berlubang di Ponorogo Mulai Dipersoal Warga BERLUBANG - Sejumlah titik jalan Kabupaten Ponorogo dipenuhi lubang dipersoalkan para pengguna jalan, Kamis (27/12/2018).

Ponorogo (republikjatim.com) - Semakin banyaknya jalan kabupaten berlubang yang tersebar di banyak titik mulai menuai kritik warga. Kritik warga ini agar Pemkab dan dinas terkait segera melaksanakan perbaikan.

Diantaranya di jalur Bungkal - Bancar, Bancar - Wringinanom (Sambit), Sukorejo, Balong dan lainnya. Karena sudah masuk musim penghujan jika tidak segera diperbaiki akan memperparah kerusakan dan lubang semakin dalam dan semakin melebar.

Salah seorang pengguna jalan, Prayit (26) warga Ngrayun mengaku bannya langsung bocor dan pelek rodanya rusak setelah masuk jalan berlubang di Bancar. Dirinya merasa tak tahu kalau jalan dipenuhi lubang.

"Saya tidak tahu karena dari selatan ke utara ambil jalur barat tak tahunya ada lubang. Kalau direm saya jatuh akirnya masuk lubang aspal mengelupas di dekat masjid SD Bancar yang selatan. Saat dilihat ban langsung bocor dan pelek penyok. Lubang ini kalau tidak segera ditambal akan semakin dalam dan lebar serta banyak orang berjatuhan," katanya, Kamis (27/12/2018).

Hal yang sama dialami warga Bancar yang enggan disebut namanya. Dia berboncengan dengan istrinya bannya langsung gembos setelah masuk lubang jalan mengangah.

"Tidak tahu kapan akan diperbaiki. Apalagi ini musim hujan lubang jalan tertutup air tidak kelihatan lubang akhirnya seperti pasang jebakan," katanya.

Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pemkab Ponorogo, Jamus Kunto mengaku mulai hari ini stafnya sudah mulai mengecek lokasi jalan-jalan rusak. Untuk rencana penanganan, dinas bakal melakukan penambalan lubang yang membahayakan itu. Kemudian baru dioverlay sambil menunggu cuaca baik.

"Untuk penambalan kerusakan jalan yang berlubang dilakukan setiap saat diperlukan tidak ada batasan waktu. Kalau untuk penambalan, tidak ada batasan waktu. Akhir tahun atau awal tahun sama saja. Setiap saat diperlukan harus siap menambal. Slogannya teman-teman dinas tiada hari tanpa menambal," pungkasnya. Ami/ Waw