Sidoarjo (republikjatim.com) - Petugas Polsek Tanggulangin dan Polsek Porong terpaksa menutup JL Raya Porong Lama di Desa Siring, Kecamatan Porong, Sidoarjo, Jumat (18/01/2019) malam. Selain banjir yang menutup kedua ruas jalan utama Surabaya - Malang dan sebaliknya ini belum surut, penutupan ini agar tidak semakin banyak motor mogok karena menerjang air banjir setinggi 30 sampai 50 sentimeter itu.
"Untuk kedua ruas jalur protokol Porong menuju Tanggulangin dan sebaliknya sudah ditutup oleh petugas kepolisian. Para pengguna jalan dari arah Sidoarjo maupun dari arah Gempol, Pasuruan dialihkan ke jalur alternatif. Yani JL Raya Arteri porong," terang Kasi Pencegahan, Penggulangan dan Logistik, BPBD Pemkab Sidoarjo, Irfan kepada republikjatim.com, Jumat (18/01/2019) malam.
Selain itu, Irfan menguraikan banjir itu disebabkan guyuran hujam hampir selama 3 jam di kawasan Porong dan sekitarnya. Menurutnya tingginya genangan air di sepanjang jalur protokol Porong di depan Tanggul Lumpur itu akibat tingginya curah hujan.
"Sejak sore, hujan di area sekitar Porong cukup deras hingga malam hari," imbuhnya.
Sementara petugas BPBD Pemkab Sidoarjo di lapangan, lanjut Irfan bakal terus melakukan penyisiran dan patroli di beberapa tempat yang dianggap rawan bencana banjir.
"Baik di sejumlah desa dan jalan raya rawan banjir tetap menjadi atensi untuk kami pantau," pungkasnya. K1/Waw
