Sidoarjo (republikjatim.com) - BPJS Kesehatan mendirikan posko mudik di tujuh titik padat mudik. Salah satunya di Terminal Purabaya, Desa Bungurasih, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Selasa (26/04/2022).
Pembukaan Posko itu dihadiri Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali bersama direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan Edwin Aristiawan. Pembukaan Posko Mudik BPJS Kesehatan ini untuk memastikan peserta JKN-KIS dan masyarakat umum menjalani mudik lebaran Tahun 2022 dengan aman dan nyaman.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengapresiasi langkah BPJS Kesehatan mendirikan posko mudik ini. Langkah ini dinilainya sebagai upaya mengakomodir kebutuhan pemudik agar dapat menjalani mudik lebaran tahun ini dengan aman dan nyaman.
"Pembukaan Posko Mudik BPJS Kesehatan di Terminal Purabaya Bungurasih ini waktunya sangat tepat untuk mensukseskan mudik lebaran. Ini diprediksi pemerintah akan berlangsung pada 28 April 2022 mendatang. Pemerintah memperkirakan kurang lebih 85,5 juta orang melaksanakan mudik. Tercatat lebih banyak pemudik melalui jalur darat. Salah satunya di terminal Purabaya Bungurasih," ujar Bupati muda yang akrab dipanggil Gus Muhdlor ini.
Gus Muhdlor menjelaskan Terminal Bungurasih merupakan terminal penghubung di Jawa. Yakni dari bagian Barat menuju Jawa bagian Timur, Bali dan sebaliknya. Oleh karena itu, dirinya berharap posko mudik kali ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
"Kalau lelah bisa memanfaatkan pijat refleksi, pelayanan kesehatan, obat-obatan dan mendapat informasi serta memahami hak yang diterima dan kewajiban yang harus dilaksanakan sebagai peserta JKN-KIS," pintah Bupati alumni Fisip Unair Surabaya ini.
Sementara Direktur Teknologi informasi BPJS Kesehatan, Edwin Aristiawan menilai Posko Mudik BPJS Kesehatan hadir mulai 26 April sampai 1 Mei 2022. Kemudian dibuka kembali selama arus balik mulai tanggal 4 sampai 8 Mei 2022. Di posko mudik itu, bisa dimanfaatkan pemudik mendapatkan layanan yang disiapkan BPJS Kesehatan. Seperti konsultasi kesehatan, pijat relaksasi, pemeriksaan kesehatan, penyediaan obat-obatan, pemberian tindakan sederhana yang bersifat emergency dan pemberian rujukan jika diperlukan.
"Selain itu, terdapat ambulan yang bisa digunakan untuk mengantar pemudik ke rumah sakit kalau harus segera mendapatkan pelayanan lebih lanjut," ungkapnya.
Pihaknya memprediksi antusiasme pemudik tahun ini luar biasa. Alasannya, sudah dua tahun terakhir menahan diri untuk tidak mudik akibat pandemi Covid-19. Untuk mendukung kelancaran, keamanan dan kenyamanan pemudik, pihaknya menghadirkan beragam layanan di Posko Mudik BPJS Kesehatan itu.
"Tentu dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan. Seluruh pelayanan dan fasilitas di Posko Mudik BPJS Kesehatan bisa dinikmati secara gratis. Harapannya, pemudik tak perlu sungkan memanfaatkannya," papar Edwin usai meresmikan titik posko mudik di Terminal Purabaya Bungurasih.
Selain itu, Edwin memaparkan pihaknya menggencarkan sosialisasi dan edukasi kepada pemudik untuk memanfaatkan berbagai kanal digital yang disediakan BPJS Kesehatan. Yakni untuk memudahkan urusan administratif. Misalnya, aplikasi Mobile JKN, BPJS Kesehatan Care Center 165, Chat Assistant JKN (CHIKA) dan Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA) Terintegrasi di nomor 0811 8165 165.
"PANDAWA sudah terintegrasi dan diimplementasikan sejak Februari 2022. Aplikasi itu siap melayani peserta JKN-KIS secara borderless (tanpa batas). Termasuk proses layanan peserta JKN-KIS bisa dilakukan di seluruh Indonesia dan tidak bergantung domisili peserta," tandas Edwin.
Sementara di Posko Mudik BPJS Kesehatan akan beroperasi selama 24 jam. Rinciannya terbagi atas tiga tim yang bertugas secara bergantian setiap delapan jam. Masing-masing tim terdiri atas dua orang petugas BPJS Kesehatan, seorang dokter, dua orang paramedis dan satu pengemudi ambulan.
"Sedangkan tujuh titik Posko Mudik BPJS Kesehatan berada di Terminal Pulogebang Jakarta, Rest Area Tol Cikampek KM 57, Rest Area Tol Ungaran KM 429, Terminal Purabaya di Sidoarjo, Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar, Rest Area Banjaratna KM 260B Brebes, dan Rest Area Cipali KM 164B Majalengka," pungkasnya. Hel/Waw
