Dilatih Melukis Handbag, Perempuan Sidoarjo Diharap Produktif dan Kreatif Bantu Tingkatkan Perekonomian Keluarga


Dilatih Melukis Handbag, Perempuan Sidoarjo Diharap Produktif dan Kreatif Bantu Tingkatkan Perekonomian Keluarga PELATIHAN - Sebanyak 144 peserta terdiri para kader PKK dan perwakilan organisasi wanita di Sidoarjo antusias melukis di atas handbag dengan mentor perajin lukisan dan desainer baju batik, Yan Kurin di Pendopo Delta Wibawa, Selasa (09/07/2024).

Sidoarjo (republikjatim.com) - TP PKK Kabupaten Sidoarjo menggelar kegiatan Pelatihan Melukis Produk Kerajinan Tangan Bagi Kader PKK. Kegiatan ini dibuka langsung Plt Ketua TP PKK Kabupaten Sidoarjo, dr Sriatun Subandi di Pendopo Delta Wibawa, Selasa (09/07/2024).

Apresiasi positif diberikan dr Sriatun atas terselenggaranya kegiatan pelatihan ini. Kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan pemberdayaan dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan melalui pemberdayaan keluarga.

"Kegiatan ini bertujuan mengembangkan keterampilan para kader PKK dalam berbagai bidang. Termasuk, dalam hal melukis produk kerajinan tangan," ujar Sriatun.

Selain itu, Sriatun berharap pelatihan ini dapat memberikan pemahaman dan keterampilan kepada kader PKK. Bahkan para kader PKK memiliki potensi pengembangan yang luar biasa.

"Ke depan para kader PKK diharapkan mampu meningkatkan keterampilan dan kreativitasnya agar menghasilkan produk indah, murah dan berkualitas," pintanya.

Bahkan sejumlah produk kerajinan tangan yang dihasilkan dapat menjadi penghasilan tambahan bagi keluarga. Hal ini membantu meningkatkan kesejahteraan keluarga dan mendukung terwujudnya keluarga yang mandiri.

"Perempuan bukan hanya sekadar mengurus rumah tangga, tetapi juga harus bisa berkreasi dan berpenghasilan dengan ketrampilan yang dimiliki itu," jelas mantan Kades Pabean, Kecamatan Sedati ini.

Sementara Sriatun meminta kader PKK untuk memanfaatkan kesempatan dengan baik. Yakni mau belajar meningkatkan keterampilan melukis produk kerajinan tangan dengan sungguh-sungguh. Minimal ilmu itu bisa diterapkan sendiri di rumah.

"Syukur - syukur kalau bisa dikembangkan untuk peningkatan ekonomi keluarga," paparnya.

Kegiatan ini diikuti 144 peserta. Mereka terdiri para kader PKK dan perwakilan organisasi wanita di Sidoarjo. Peserta cukup antusias melukis di atas handbag yang disediakan. Mentor dari perajin lukisan dan desainer baju batik, Yan Kurin. Ary/Waw