Curhat Lewat Instagram Ning Sasha, Srikandi Ojek Online Dapat Berkah Terima 150 Paket Bansos Sembako


Curhat Lewat Instagram Ning Sasha, Srikandi Ojek Online Dapat Berkah Terima 150 Paket Bansos Sembako BAGIKAN - Istri Bupati Sidoarjo, Ny Sa'adah Ahmad Muhdlor Ali membagikan bantuan paket sembako kepada 150 Srikandi Ojek Online (Ojol) di Pendopo Delta Wibawa, Kamis, (26/08/2021).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Banyak cara yang bisa dilakukan warga Sidoarjo yang ingin berkomunikasi langsung dengan pemerintah. Salah satunya dengan memanfaatkan media sosial (Medsos) jenis Instagram (IG). Hal ini yang dilakukan para Srikandi Ojek Online (Ojol).

Para Ojol perempuan curhat kesulitan kebutuhan sehari-hari kepada Ning Sasha Ahmad Muhdlor Ali lewat Instagram. Curhatan mereka itu direspon Istri Bupati Sidoarjo dengan memberikan bantuan paket sembako kepada 150 Srikandi Ojol. Selain itu, usulan agar para ojek perempuan diberi pelatihan usaha disambut dengan tangan terbuka oleh istri Bupati Sidoarjo yang akrab dipanggil Ning Sasha ini saat pembagian sembako bantuan di Pendopo Delta Wibawa, Kamis, (26/08/2021).

Ning Sasha sendiri yang memberikan bantuan paket sembako kepada para Srikandi di Pendopo Kabupaten Sidoarjo.

"Selamat datang di Pendopo para perempuan-perempuan tangguh. Meski kondisi ekonomi sedang dalam kurang baik, semangat Srikandi tidak mau kalah sama para lelaki. Karena ikut membantu mencari nafkah untuk keluarganya masing-masing," ucap Ning Sasha dengan perasaan bangga bercampur rasa haru.

Sambutan hangat itu spontan mendapat tepukan tangan meriah dari para Srikandi. Ada sekitar 100-an Srikandi yang hadir di Pendopo. Mereka dari berbagai ojek online. Ada dari Gojek, Shopee Food dan Grab. Awalnya, cerita Ning Sasha lewat Instagram ada yang menghubungi, salah satu dari Srikandi Ojol curhat karena selama adanya PPKM order ojol turun drastis. Sedangkan kebutuhan sehari - hari tetap berjalan.

"Apa ada bantuan dari pemerintah Bu? Kami dan kawan-kawan sepi orderan. Langsung saya jawab ada. Karena kan para Srikandi ini termasuk warga yang terdampak pandemi," tegasnya.

Kemudian dikoordinir berapa jumlah Srikandi yang diajukan mendapatkan sembako. Selanjutnya, disiapkan 150 paket sembako itu. Bahkan Ning Sasha yang juga sebagai Ketua TP PKK Sidoarjo ini merespon usulan permintaan agar para Srikandi Ojol mendapatkan bekal pelatihan keterampilan usaha.

"Saat keliling ke desa-desa bertemu dengan Ibu-Ibu, kami melihat semangatnya tinggi untuk usaha. Termasuk para Srikandi ini. Kami sudah berencana memberi pelatihan usaha. Itu dimulai tahun depan. Nanti diberi bekal keterampilan cara menanam dengan sistem hidroponik. Hasilnya selain bisa dikonsumsi untuk kebutuhan sehari-hari juga bisa dijual," papar Ning Sasha.

Sementara Ketua Srikandi Gojek Sidoarjo, Endah Rulianti mengaku bantuan dari pemerintah yang diterima sangat membantu untuk menutup kekurangannya di rumah. Apalagi ojek sekarang benar-benar lagi sepi. Selain itu, waktu dapat orderan dan tahu yang driver ojeknya perempuan tidak sedikit customer milih membatalkannya.

"Kami berharap kegiatan seperti ini (bantuan sosial sembako) bisa berkelanjutan. Kami harap Bupati dan Ibu Bupati kalau ada kegiatan yang sekiranya bisa melibatkan komunitas Ojol maka siap untuk ikut membantu. Kami pun siap menerima bekal pelatihan usaha atau keterampilan lain agar kami tidak selamanya menjadi Ojol. Karena kodratnya perempuan seharusnya tidak di jalan. Tapi karena keadaan yang memaksa membantu mencari tambahan nafkah keluarga," tandasnya. Hel/Waw