Cegah Kerumunan Malam Pergantian Tahun Baru, Forkopimda Sidoarjo Sidak Sejumlah Titik Rawan Keramaian


Cegah Kerumunan Malam Pergantian Tahun Baru, Forkopimda Sidoarjo Sidak Sejumlah  Titik Rawan Keramaian PANTAU - Wabup Sidoarjo Subandi, Kapolresta Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf Masarum Djatilaksono, Wakil Ketua DPRD Sidoarjo Emir Firdaus dan Sekda Ahmad Zaini memantau pos pengamanan tahun baru, Jumat (31/01/2021) malam.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Forkopimda Sidoarjo tidak ingin perayaan malam Tahun Baru 2022 menjadi penyebab penyebaran Covid-19. Untuk mencegah itu, Pemkab Sidoarjo menutup Alun-alun Sidoarjo yang selama menjadi tempat merayakan malam pergantian tahun baru.

Tidak hanya itu, lampu yang menerangi sejumlah taman juga ikut dipadamkan. Karena tren penyebaran Covid-19 di Sidoarjo yang sudah terkendali itu, diharapkan tidak terjadi lagi ada lonjakan seusai merayakan malam pergantian tahun.

Selain itu, Pemkab Sidoarjo juga memastikan situasi Kamtibmas selama perayaan pergantian tahun berjalan kondusif. Oleh karenanya, Forkopimda Sidoarjo berkeliling Sidoarjo untuk memastikan kenyamanan itu.

Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo Subandi bersama Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf Masarum Djatilaksono, Wakil Ketua DPRD Sidoarjo Emir Firdaus dan Sekda Sidoarjo Ahmad Zaini memantau langsung pos pengamanan tahun baru yang tersebar di beberapa titik. Diantaranya pos pengamanan di Terminal Bungurasih, pasar Krian dan bundaran Taman Pinang Indah Sidoarjo. Di setiap pos pengamanan yang disambangi, Forkopimda Sidoarjo secara bergantian memberikan bingkisan makanan kepada petugas pos pengamanan.

Wabup Sidoarjo Subandi mengatakan Pemkab Sidoarjo mengantisipasi penyebaran Covid-19 saat malam perayaan pergantian tahun, terutama tempat seperti GOR dan Alun-alun Sidoarjo untuk sementara waktu ditutup. Lampu penerangan juga dimatikan.

Hal ini dilakukan untuk mencegah masyarakat berkumpul di sejumlah tempat rawan keramaian itu. Apalagi, di sejumlah tempat itu selalu digunakan masyarakat Sidoarjo menghabiskan malam pergantian tahun.

"Kami berharap malam perayaan tahun baru tidak menjadi penyebab lonjakan penyebaran Covid-19. Mobilisasi masyarakat kita kurangi meski kondisi Covid-19 di Sidoarjo tidak ada lonjakan. Tetapi kita antisipasi penyebaran Covid -19 saat malam pergantian tahun ini," ujar Subandi kepada republikjatim.com, Jumat (31/12/2021) malam.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro menjelaskan situasi malam pergantian tahun di Sidoarjo terpantau kondusif. Arus lalu lintas juga tidak terlihat peningkatan yang berarti. Bahkan terlihat arus lalu lintas di sejumlah titik simpul berkurang. Tidak ramai seperti kondisi biasanya.

"Seperti kita lihat di wilayah Kecamatan Waru pada jam-jam tertentu arus lalu lintas terlihat padat. Tapi ini tadi sudah mulai lengang," paparnya.

Kusumo bersyukur pelaksanaan pergantian tahun di Sidoarjo berjalan kondusif. Dirinya melihat hal itu dikarenakan masyarakat Sidoarjo yang taat aturan. Jam malam pukul 22.00 WIB ditaati betul pemilik restoran maupun tempat keramaian untuk menutup tempatnya. Hal ini untuk menghindari kerumunan yang berpotensi penyebaran Covid-19 kembali terjadi.

"Alhamdulillah pelaksanaan perayaan tahun baru kali ini berjalan aman dan kondusif. Kami melihat pukul 22.00 WIB batas waktu pemilik restoran dan tempat keramaian lainnya untuk buka, semoga semua mematuhi aturan dan ketentuan itu," tandasnya. Hel/Waw