Bupati Sidoarjo Raih Penghargaan Pembina Terbaik Penerapan Cara Budidaya Ikan yang Baik


Bupati Sidoarjo Raih Penghargaan Pembina Terbaik Penerapan Cara Budidaya Ikan yang Baik PENGHARGAAN - Pj Sekda Sidoarjo, Andjar Surjadianto dan Kepala Dinas Perikanan Pemkab Sidoarjo, Tjarda menunjukkan penghargaan yang diberikan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa di Pantai Kenjeran, Surabaya, Senin (11/12/2023).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa memberikan penghargaan kepada Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali kategori pembina terbaik penerapan Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB) dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim). Apresiasi ini diberikan pada peringatan Hari Nusantara ke 24 Tahun 2023 yang digelar Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemprov di Taman Hiburan Pantai Kenjeran, Surabaya, Senin (11/12/2023).

Penghargaan itu diserahkan langsung Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa kepada Pj Sekda Sidoarjo Andjar Surjadianto yang mewakili Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali. Khofifah Indar Parawansa berharap upaya ini mampu menjadi pelecut semangat untuk terus memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan sektor kelautan dan perikanan.

"Semoga pertemuan ini bisa membangun semangat kita untuk terus tumbuh dan melaju. Sekaligus semoga kesejahteraan nelayan, petambak dan pembudidaya ikan bisa terus meningkat," ujar Khofifah Indar Parawansa kepada republikjatim.com, Selasa (12/12/2023).

Selain Kabupaten Sidoarjo, beberapa }Kepala Daerah di Provinsi Jawa Timur juga mendapatkan apresiasi. Diantaranya, kategori Pembina Terbaik Pemberdayaan Nelayan diberikan kepada Wali Kota Surabaya. Pembina Terbaik Kelembagaan Kelompok Usaha Bersama (KUB) diberikan kepada Bupati Trenggalek.

Kemudian Pembina Terbaik Penerapan Taat Berizin berhasil diraih Bupati Pamekasan. Kategori Pembina Terbaik Pengembangan Budidaya Lele Sistem Sirkulasi diraih Bupati Kediri serta Pembina Terbaik Penerapan Cara Pembenihan Ikan Yang Baik di Provinsi Jawa Timur diberikan kepada Bupati Ngawi.

Secara terpisah Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali menegaskan sektor kelautan dan perikanan juga ikut berperan dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

"Ketersediaan ketahanan pangan pada aneka produk ikan yang dihasilkan menjadi asupan pangan utama dalam menyiapkan generasi unggul di Tahun. 2045," ungkap Bupati muda yang akrab disapa Gus Muhdlor ini.

Kepala Dinas Perikanan Pemkab Sidoarjo, Tjarda menilai penghargaan ini tidak terlepas dari sumbangsih dan peran serta beberapa stakeholder terkait. Diantaranya pembudidaya air tawar maupun air payau yang sadar dan paham dalam penerapan CBIB.

"Pihak ATINA Sidoarjo melalui kegiatan sekolah lapang dalam sosialisasi cukup mengena. Arti pentingnya ber-CBIB dan penyuluh perikanan Sidoarjo yang turut serta membantu pembudidaya selama ini dalam pembinaan dan pendampingan meraih sertifikasi CBIB. Dampaknya, hasil budidaya di Sidoarjo dapat lebih optimal dan pembudidaya semakin sejahtera," pungkasnya. Hel/Waw