Ban Depan Meletus, Bus Jurusan Surabaya - Mojokerto Nyungsep Sungai


Ban Depan Meletus, Bus Jurusan Surabaya - Mojokerto Nyungsep Sungai NYUNGSEP - Sebuah bus jurusan Surabaya - Mojokerto nyungsep di Sungai Dusun Sidorogo, Desa Trosobo, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo menyebabkan 8 penumpang dan sopir terluka, Selasa (23/01/2018).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Sebuah bus bernopol S 7129 UN yang dikemudikan Kusman warga Kelurahan Gunung Gedangan, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto nyungsep ke dalam sungai di Dusun Sidorogo, Desa Trosobo, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, Selasa (23/01/2018). Diduga, kecelakaan tunggal yang menyebabkan 8 penumpang dan sopir terluka ini dipicu ban depan bagian kiri pecah (meletus). Selain itu juga disebabkan rem bus dalam kondisi blong.

Dalam kecelakaan bus jurusan Surabaya - Mojokerto ini, ada 12 penumpang. Namun 8 diantaranya mengalami luka-luka dilarikan ke Puskesmas Krian. Sedang sopir bus yang mengalami luka cukup serius dilarikan ke Runah Sakit Anwar Medika Balongbendo untuk mendapatkan perawatan tim medis.

"Bus melaju dari arah timur (Surabaya) menuju barat (Mojokerto). Karena ban pecah oleng masuk sungai ini," terang saksi Totok yang pertama kali menolong korban terluka kepada republikjatim.com, Selasa (23/01/2018).

Menurut sebelum ban pecah, dirinya menduga rem bus blong. Hal ini diketahui dari jarak 100 meter sebelum bus menabrak tiang besi dan masuk dasar sungai tidak ada bekas pengereman sama sekali.

"Kami menduga rem blong sebelum ban bus pecah akibatnya sopir hilang kemudi masuk dasar di jalur Surabaya - Mojokerto ini," tegasnya.

Sementara Kanit Lantas, Polsek Taman, Iptu Sugeng Tri Hariyanto menegaskan awalnya bus melaju kencang dari arah Surabaya. Selain itu kerap mengambil jalur kiri. Menurutnya paska ban pecah sopir kehilangan kendali hingga bus yang dikemudikan Kusman dan kondektur istrinya sendiri ini oleng menabrak tiang listrik dan terjun bebas ke dalam sungai itu.

"Untuk kepentingan penyidikan, bangkai bus dievakuasi dan dibawa ke Polsek Taman. Korban hanya luka ringan kecuali sopir bus dirujuk ke Rumah Sakit Anwar Medika karena mengalami luka serius," pungkasnya. Waw