Sidoarjo (republikjatim.com) - Dinas Pekerjaan Umum Pengairan dan Penataan Ruang (PUPR) Pemkab Sidoarjo memint rekanan CV Putra Daerah untuk segera memperbaiki plengsengan Sungai Kedungan, Desa Candipari, Kecamatan Porong, Sidoarjo, Kamis (26/04/2018). Hal ini disebabkan plengsengan yang ambrol sepanjang 15 x 3 meter itu, ambrol saat masih dalam tahap pemeliharaan hingga Juni 2018 mendatang.
"Langsung saya perintahkan rekanan memperbaikinya. Sekarang saya tunggu hingga materialnya datang. Kami minta diperbaiki seluruhnya," terang Kabid Operasional dan Pemeliharaan Air dan Patusan, Dinas PUPR Pemkab Sidoarjo, Agus Hidayat kepada republikjatim.com, Kamis (26/04/2018).
Menurut pria yang akrab dipanggil Agus ini, plengsengan ambrol karena terkena ponton yang masuk ke Sungai Kedungan untuk melaksanakan pengerukan. Pengerukan sungai itu, untuk mengurangi banjir yang ada di Desa Wunut, Candipari dan Desa Sawahan. Normalisasi itu, dilakukan mulai Sungai Ketapang hingga jembatan Sungai Desa Lajuk, Kecamatan Porong.
"Normalisasi ini untuk menampung tingginya debit air. Anggarannya swakelola dinas karena menggunakan alat (ponton) dan pengemudi dari dinas. Kami tinggal menyediakan solar saja," tegasnya.
Proyek peningkatan Afvoer Kedungan dilaksanakan Tahun 2017 kemarin. Namun baru beberapa bulan proyek normalisasi plengsengan itu ambrol.
Sementara di lokasi ambrolnya plengsengan itu ada Kepala Unit (Kanit) Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Satuan Reskrim, Polresta Sidoarjo, Iptu Hari S dan anak buahnya. Dirinya mengaku hanya mengecek proyek itu.
"Ini masih dalam pemeliharaan. Penyidik belum bisa masuk. Saya hanya mengecek saja hari ini," pungkasnya. Waw
