40 Pejabat Ramaikan Seleksi Terbuka JPT, 3 Tak Lolos Administrasi


40 Pejabat Ramaikan Seleksi Terbuka JPT, 3 Tak Lolos Administrasi LOLOS - Daftar sejumlah nama pejabat yang lolos seleksi jabatan Pemkab Sidoarjo, Rabu (27/03/2019).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Sebanyak 40 pejabat eselon III mendaftar seleksi terbuka untuk menduduki enam posisi Jabatan Tinggi Pratama (JPT) di lingkungan Pemkab Sidoarjo. Pengumuman pendaftaran dibuka sejak mulai tanggal 1 Maret dan ditutup pada 22 Maret kemarin.

"Paska diverifikasi persyaratan administrasi dan rekam jejak oleh Panitia Seleksi (Pansel) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, dari 40 pendaftar yang masuk, terdapat 3 nama peserta yang tidak memenuhi persyaratan," kata Ketua Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Kabupaten Sidoarjo, Achmad Zaini, Rabu (27/03/2019).

Zaini yang menjabat Sekda ini menjelaskan surat Pengumuman Hasil Seleksi Administratif No.10/PANSEL-JPT/KAB.SDA/2019, berdasarkan Berita Acara Rapat Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo tanggal 26 Maret 2019 No. 09/PANSEL-JPT/KAB.SDA/2019. Baginya, dengan lolosnya pendaftar sebanyak 37 orang, maka proses seleksi bisa dilanjutkan ke tahap berikutnya.

"Peserta yang lolos seleksi administrasi akan diminta membuat makalah berisi Analisa SWOT dan Program Kerja yang akan dilakukan pada jabatan yang dilamar. Pengumpulan Hardcopy makalah diserahkan langsung ke Pansel dan file softcopy makalah dikirim melalui email panseljpt.sda@sidoarjo.go.id mulai tanggal 27 Maret hingga 5 April pukul 14.30 WIB," imbuhnya.

Selain itu, kata mantan Kepala Bappeea ini tahap berikutnya akan dilakukan penilaian Kompetensi Manajerial mulai tanggal 7 sampai 8 April 2019. Penilaian Kompetensi Bidang meliputi presentasi makalah dan wawancara teknis dengan Pansel dilaksanakan tanggal 10 sampai 11 April 2019 bertempat di Kantor Kepegawaian Daerah Kabupaten Sidoarjo, JL Majapahit, Larangan, Candi, Sidoarjo.

"Posisi jabatan yang dilelang diantaranya, Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan dengan peserta yang lolos seleksi administrasi sebanyak enam orang. Kemudian Inspektorat dengan jumlah peserta yang masuk 10 orang dan yang lolos seleksi administratif sebanyak 8 orang," tegasnya.

Sedangkan untuk posisi jabatan Kepala Badan Kepegawaian Daerah, kata Zaini peserta yang lolos seleksi administratif sebanyak 7 orang, untuk posisi Kepala Dinas Kesehatan sebanyak 4 orang, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro sebanyak 7 orang, dan yang terakhir untuk posisi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air peserta yang ikut seleksi sebanyak 6 orang dan hanya satu orang yang tidak lolos seleksi administratif.

"Ketiga peserta yang tidak lolos, karena tidak melengkapi berkas persyaratkan. Seperti Made Suyarta tidak melampirkan SPT tahun 2018 dan tidak melampirkan LHKPN.posisi Made Suyarta sekarang menjabat Inspektur Pembantu I dan ikut mendaftar seleksi posisi Kepala Inspektorat atau Inspektur," ungkapnya.

Sementara Sri Wahjuningtiyas yang menjabat sebagai Auditor Inspektorat tidak lolos karena tidak melampirkan sertifikat pengadaan barang dan jasa dan tidak melampirkan SPT tahun 2018. Namun Sri Wahjuningtiyas juga ikut seleksi Kepala Inspektorat (Inspektur).

"Sementara peserta ketiga yang tidak lolos adalah Kepala Bidang Manajemen Dan Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Sidoarjo, Evy Anita Kustardiyanti. Dari 14 dokumen yang dipersyaratkan hanya memenuhi 5 dokumen," tandasnya. Waw