Sidoarjo (republikjatim.com) - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 40 SMP Negeri 1 Jabon yang dikemas dengan acara Ajang Kreativitas Pentas Seni Kearifan Lokal berlangsung semarak, Sabtu (30/11/2024). Acara yang digelar di lapangan sekolah ini dihadiri Plt Bupati Sidoarjo, Subandi dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidoarjo, Tirto Adi.
Kegiatan ini mengusung tema Budayaku Identitasku. Acara ini menjadi momentum untuk memperkenalkan sekaligus melestarikan budaya lokal kepada generasi muda.
Dalam acara itu, para siswa dan siswi SMPN 1 Jabon menampilkan hasil karya kreatif mereka. Seperti batik tulis, udeng khas Sidoarjo, hingga kuliner tradisional. Karya-karya ini menjadi bukti nyata semangat inovasi dan kreativitas yang tertanam dalam proses pembelajaran di sekolah.
Plt Bupati Sidoarjo, Subandi mengatakan kurikulum merdeka merupakan bentuk mengintegrasikan nilai-nilai budaya dalam kegiatan pembelajaran dan kunci untuk menciptakan generasi muda yang kreatif, inovatif dan siap menghadapi tantangan masa depan.
"Dengan kurikulum merdeka yang sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk menguatkan identitas budaya di kalangan pelajar, kita ingin siswa dan siswi tidak hanya cerdas secara akademik. Tetapi juga memiliki karakter yang kuat seperti mandiri, kritis dan kreatif," ujar Subandi.
Selain itu, Subandi menjelaskan pentingnya menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan nyaman bagi para siswa. Baginya, penerapan Kurikulum Merdeka memberikan ruang bagi anak-anak untuk mengembangkan produktivitas, inovasi serta kemampuan berwirausaha.
"Dalam Kurikulum Merdeka, anak-anak harus merasa aman, nyaman dan tenang saat belajar di sekolah. Selain itu, mereka juga harus produktif, inovatif dan mampu menggali potensi untuk menjadi generasi yang kreatif dan mandiri ke depannya. Saya berharap sekolah-sekolah di Sidoarjo memiliki karakteristik masing-masing untuk menciptakan murid yang berkualitas," pintanya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara Kepala SMPN 1 Jabon, Yayuk Dian Mandasari mengucapkan rasa syukur atas terselenggaranya acara dengan sukses. Ia berharap peringatan ini tidak hanya menjadi ajang perayaan saja. Akan tetapi, juga inspirasi bagi siswa dan siswi untuk terus mencintai budaya mereka dan menjadikannya bagian dari identitas diri.
"Dengan tema Budayaku Identitasku, SMPN 1 Jabon menunjukkan komitmennya untuk melahirkan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kebanggaan terhadap budaya lokal sebagai identitas bangsanya," pungkasnya.
Selain pameran hasil karya siswa, acara ini juga dimeriahkan dengan pertunjukan seni tradisional yang menggambarkan kekayaan budaya lokal. Penampilan tari dan musik daerah menjadi daya tarik tersendiri bagi para tamu dan undangan yang hadir di acara itu. Ary/Waw
Editor : Redaksi