Wabup Sidoarjo dan Via Vallen Buka Bazar Ramadhan Kalitengah


Wabup Sidoarjo dan Via Vallen Buka Bazar Ramadhan Kalitengah BAZAR RAMADHAN - Wabup Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin dan artis Dangdut Via Vallen membuka acara Bazar Ramadhan di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Minggu (05/05/2019) petang.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin membuka acara Bazar Ramadhan Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo bersama penyanyi dangdut Via Vallen, Minggu (05/05/2019) petang. Bazar ini diselenggarakan Via Vallen pedangdut asal Sidoarjo itu. Tempatnya berada di JL Raya Tanggulangin Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin. Bazar ini menyambut bulan suci Ramadhan.

Wakbup Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin berharap Bazar ini dapat dimanfaatkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan Ramadhan. Selain itu, pelaku UMKM Sidoarjo dapat memanfaatkan stan yang tersedia untuk menjual produk-produk unggulannya.

"Mudah-mudahan bisa dimanfaatkan masyarakat dan dimanfaatkan para pelaku UMKM untuk bisa berdagang disini," ucap Cak Nur.

Selain itu, Wabup Sidoarjo yang akrab dipanggil Cak Nur ini menilai kebutuhan masyarakat selama Ramadhan semakin bertambah. Seperti kebutuhan menu untuk berbuka puasa maupun kebutuhan pakaian untuk lebaran. Oleh karenanya, pihaknya yakin bazar seperti ini akan ramai pengunjung.

"Mudah-mudahan bazar ini mendapat antusiasme masyarakat yang datang dan membeli produk-produk UMKM Sidoarjo," pintahnya.

Sementara Via Vallen berharap Bazar Ramadhan Kalitengah dapat membantu perekonomian masyarakat Tanggulangin selama bulan Ramadhan. Baginya, masyarakat dapat menjual berbagai kebutuhan bulan Ramadhan. Apalagi, ada sekitar 37 stan yang menyediakan makanan dan minuman untuk berbuka puasa. Selain itu juga bakal dilengkapi arena bermain untuk anak-anak.

"Bazar ini dibuka selama Ramadhan. Mulai hari ini tanggal 5 Mei sampai 5 Juni 2019. Namun ada rencana dikembangkan kalau antusiasme masyarakat berkunjung ke Bazar Ramadhan Kalitengah ini cukup tinggi. Makanya dilihat dulu respon masyarakat seperti apa. Kalau memang responnya bagus, insyaallah bakal dibangun permanen," pungkasnya. Waw