Sidoarjo (republikjatim.com) - Dinas Permukiman Perumahan Cipta Karya dan Tata Ruang (P2CKTR) Pemkab Sidoarjo bakal melanjutkan program beda rumah untuk Tahun 2023. Ini menyusul, Dinas P2CKTR sukses melaksanakan beda rumah dalam program Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Tahun 2022 kemarin.
"Alhamdulillah untuk pekerjaan Tahun 2022 kemarin, sudah ada 66 unit RTLH yang sudah diperbaiki. Sekarang sudah layak huni semua. Makanya di Tahun 2023 ini, program atensi Pak Bupati Sidoarjo ini akan kami lanjutkan," ujar Kepala Dinas P2CKTR Pemkab Sidoarjo, M Bachruni Aryawan usai menggelar sidak ke rumah warga tidak layak huni di Desa/Kecamatan Waru, Sidoarjo didampingi Kabid Permukiman dan Pemenuhan, Slamet Budiarto, Jumat (03/02/2023).
Karena itu, pejabat yang akrab disapa Bachruni ini mengecek kondisi dua rumah warga yang dinilai tidak layak huni. Kali ini Bachruni mengecek kondisi rumah Ny Sudarsih (45) warga Desa/Kecamatan Waru, Sidoarjo dan rumah M Riyono (35) warga JL Mandala, Desa Semambung, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo yang kondisinya sudah cukup memprihatikan.
"Untuk dua rumah warga Waru dan Gedangan itu, keduanya sudah saya cek bersama tim. Memang layak menerima bantuan rehab rumah. Dalam waktu secepatnya kedua rumah itu bakal segera diperbaiki (direhab)," ungkap mantan Kepala Dinas Perikanan Pemkab Sidoarjo ini.
Sementara berdasarkan datanya, Dinas P2CKTR Pemkab Sidoarjo berencana bakal melaksanakan beda rumah untuk 110 unit di Tahun 2023 ini. Rinciannya sebanyak 60 unit bakal diperbaiki menggunakan dana APBD dan sisanya 50 unit bakal memanfaatkan anggaran Bantuan Keuangan (BK) DPRD Sidoarjo.
"Untuk program rehab RTLH Tahun 2023 secepatnya bakal kami kerjakan. Karena penerimanya sudah ditentukan dan disurvei maupun dicek di lapangan," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, dua rumah warga Desa/Kecamatan Waru dikunjungi Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, Kamis (02/02/2023) malam. Selain rumah milik Samiati yang tinggal di RT 3 RW 13 itu yang tampak bocor di sana sini. Saat hujan turun cukup kerap dan membuat rumah Samiati kemasukan air hujan.
Selain itu, satu lagi yakni rumah milik Sudarsih yang berada di RT 2 RW 13 Desa/Kecamatan Waru, Sidoarjo. Sudarsih merupakan seorang janda dan kondisinya juga sudah sakit-sakitan. Sama kondisinya dengan Samiati. Namun rumah Sudarsih agak layak jika dibandingkan dengan rumah Samiati. Keluhan rumah Sudarsih sering kebanjiran saat hujan. Hanya saja, rumah itu perlu ditinggikan. Hel/Waw
