Tabrakan Beruntun 2 Mobil 2 Bus di Balongbendo, 2 Penumpang Tewas


Tabrakan Beruntun 2 Mobil 2 Bus di Balongbendo, 2 Penumpang Tewas BERUNTUN - Kecelakaan beruntun terjadi di JL Raya Surabaya - Mojokerto, Desa Seduri, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo hingga mengakibatkan 2 korban tewas di lokasi kejadian dan 4 kendaraan mengalami kerusakan, Senin (10/09/2018).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Kecelakaan beruntun terjadi di jalur tengkorak JL Raya Surabaya - Mojokerto, Desa Seduri, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Senin (10/09/2018). Dalam kecelakaan yang melibatkan 2 mobil dan 2 bus ini, mengakibatkan 2 penumpang tewas di lokasi kejadian.

Keempat kendaraan yang terlibat kecelakaan di depan SDN Seduri I ini diantaranya adalah mobil Toyota Kijang bernopol L1384 CM yang dikemudikan Kasipan (57) karyawan BUMN warga asal Desa/Kecamatan Bawang, Kabupaten Banjarnegara.

Selain itu, bus PO Majoe Muda Mandiri bernopol AE 7331 UB yang dikemudikan Agus Riyanto (39) warga Kelurahan Mangundikaran, Kecamatan/Kabupaten Nganjuk, mobil Mitsubishi Xpander bernopol W 1439 Z yang dikemudikan Danang Budiman (36) warga Desa Ploso, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo serta bus PO Harapan Jaya bernopol AG 7164 US yang dikemudikan Pujito (49) warga Desa Tapan, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung.

Sedangkan korban dalam tewas dalam kecelakaan beruntun itu adalah Suharti (54) dan Novita Swari Pratiwi (31) Desa/Kecamatan Bawang, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

"Dalam kecelakaan itu, 2 korban meninggal di lokasi kejadian. Keduanya adalah penumpang mobil kijang," terang Kasat Lantas Polresta Sidoarjo, Kompol Dhyno Indra.

Pria yang akrab dipanggil Dhyno ini menceritakan awalnya mobil Toyota Kijang melaju dari arah barat (Mojokerto) menuju timur (Surabaya) di lajur sebelah kiri. Sesampai di lokasi kejadian, mobil kijang berusaha mendahului bus PO Majoe Muda Mandiri dari lajur sebelah kiri. Sebelum berhasil mendahului sepenuhnya, mobil kijang tiba-tiba berusaha berpindah ke lajur kanan hingga menyerempet bodi depan sebelah kiri bus PO Majoe itu.

"Akibatnya, mobil kijang oleng ke kanan dan masuk ke jalur arah berlawanan. Kemudian bertabrakan dengan mobil Mitsubishi Xpander yang berjalan dari arah berlawanan timur (Surabaya) menuju barat (Mojokerto)," imbuhnya.

Kemudian, lanjut Dhyno mobil kijang terpental kembali masuk ke jalur arah barat menuju timur hingga tertabrak kembali bus PO Majoe Utama Muda Mandiri itu. Setelah itu, mobil kijang terpental masuk kembali ke jalur dari arah timur ke barat.

"Seketika mobil tertabrak Bus PO Harapan Jaya yang berjalan dari arah timur menuju barat," tegasnya.

Dhyno menduga kecelakaan beruntun ini disebabkan kekurang berhati-hatinya pengemudi mobil Toyota Kijang bernopol L 1384 CM itu. Untuk memastikan penyebab kecelakaan, lanjut Dhyno pihaknya memeriksa sejumlah saksi. Diantara sopir, kondektur bus, dan kenek kedua bus. Selain itu, memeriksa sejumlah penumpang dan melaksanakan olah TKP serta mengamankan barang bukti.

"Untuk korban dilarikan ke RS Anwar Medika Balongbendo. Kasus ini ditangani Unit Laka, Satuan Lantas, Polresta Sidoarjo," pungkasnya. Waw