Sambut Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah, SMK YPM 11 dan MTs YPM 1 Wonoayu Kompak Pawai Pakaian Adat Nasional


Sambut Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah, SMK YPM 11 dan MTs YPM 1 Wonoayu  Kompak Pawai Pakaian Adat Nasional PAWAI - Kepala SMK YPM 11 Wonoayu, Siti Masru'ah (kanan) dan Kepala MTs YPM 1 Wonoayu, Suhardi saat mengikuti pawai peringatan menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriyah, Rabu (19/07/2023).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriyah, SMK YPM 11 dan MTs YPM 1 Wonoayu kompak menggelar kegiatan Pawai Pakaian Adat Nasional. Tujuannya, untuk menumbuh kembangkan rasa nasionalisme bagi ratusan siswa dan siswi dari kedua sekolah milik Yayasan Pendidikan Ma'arif itu.

Program ini direalisasikan dengan para siswa dan siswi kedua sekolah itu mengikuti pawai budaya bersama mengelilingi beberapa kampung di sekitar sekolah itu. Hampir seluruh siswa dan siswi mengenakan pakaian adat nasional se Nusantara.

Kepala SMK YPM 11 Wonoayu, Siti Masru'ah mengatakan ada beberapa tujuan dalam peringatan Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah ini. Melalui kirab dan pawai budaya ini diharapkan anak didik dan masyarakat akan lebih mengenal Tahun Baru Hijriyah. Termasuk agar tidak hanya mengenal tahun baru Masehi saja.

"Dengan demikian, jiwa anak didik kami akan lebih dekat dengan nuansa Islami. Pada gilirannya mereka dapat mempertebal keimanan di dalam sanubari para peserta didik," ujar Siti Masru'ah kepada republikjatim.com, Rabu (19/07/2023).

Lebih jauh, Siti Masru'ah mengaku memilih pawai budaya dengan mengenakan pakaian adat nasional ini sekaligus agar siswa dan siswinya tertanam dan memiliki rasa nasionalis lebih tinggi.

"Meski menggunakan pakaian adat nasional, tapi tidak mengurangi nilai - nilai Islami. Pawai dengan berpakaian adat nasional ini agar siswa lebih memiliki rasa nasionalisme. Terutama, rasa Bhineka Tunggal Ika. Ini relevan dengan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)," jelasnya.

Tidak hanya itu saja, dengan penampilan peserta pawai yang bagus juga akan memberikan pesan SMK YPM 11 Wonoayu dengan tiga jurusan pembelajaran yakni Akutansi, Multi Media dan Farmasi Industri ini dapat membekali anak-anak didiknya meraih masa depan. Melalui ekstra kulikuler keterampilan menjahit dan sablon misalnya sudah mampu membuahkan hasil dengan mendapat job pesanan seragam sekolah anak-anak TK se Sidoarjo.

"Sebagai kepedulian beberapa waktu lalu SMK YPM 11 mengundang 80 anak siswa SMP Negeri dari Kecamatan Wonoayu, Tulangan dan Kecamatan Prambon untuk mengikuti work shop pengembangan pribadi anak dengan salah satu kegiatan keterampilan menjahit dan sablon itu," tegasnya.

Sementara Kepala MTs YPM 1 Wonoayu, Suhardi berharap siswa dan siswinya akan mengenang latar belakang Tahun Baru Hijriyah. Menurutnya, melalui peringatan ini para peserta didik akan selalu mengenang perjuangan Rasulullah SAW sampai harus hijrah dari Mekkah menuju Madinah.

"Para siswa dan siswi kami harus tahu Islam dapat berkembang baik itu tidak hanya dengan diam saja. Akan tetapi harus melalui perjuangan ditandai dengan hijrahnya Rasulullah SAW dan para sahabatnya itu," tandasnya. Rto/Waw