Protes, Warga Tanami Pohon Pisang Jalan Utama Menuju Overpass Tol Ngawi - Solo


Protes, Warga Tanami Pohon Pisang Jalan Utama Menuju Overpass Tol Ngawi - Solo DEMO - Puluhan warga Dusun Sidowayah, Desa Jenggrik, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi menanami pohon pisang jalan antar kecamatan lantaran 2 bulan terakhir tak kunjung diselesaikan PT Waskita Karya, Jumat (07/12/2018).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Puluhan warga Dusun Sidowayah, Desa Jenggrik, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi menggelar aksi protes. Mereka menanami jalan utama menuju overpass Tol Ngawi - Solo dengan pohon pisang. Hal ini disebabkan PT Waskita Karya tak kunjung menyelesaikan pembangunan jalan itu. Padahal, jalan Tol Ngawi - Solo sudah resmi dioperasikan pada akhir Nopember 2018 kemarin.

Apalagi, jalan itu merupakan jalan penghubung antar kecamatan. Warga berharap dengan penanaman pohon pisang itu, rekanan segera menyelesaikan proyek normalisasi jalan itu. Jalan yang tak kunjung diselesaikan pekerjaannya itu, kondisinya tidak sama tinggi. Hal ini kerap memicu terjadinya kecelakaan.

"Penanaman pohon pisang ini, selain sebagai rambu bagi para pengguna jalan juga sebagai bentuk protes terhadap pelaksana proyek. Karena tak kunjung menyelesaikan normalisasi jalan utama penghubung antar kecamatan melalui overpass itu," terang Suryono kepada republikjatim.com, Jumat (07/12/2018).

Suryono menguraikan jika macetnya proyek normalisasi jalan ini, sudah berjalan kurang lebih 2 bulan terakhir. Yakni pasca proyek pembangunan Tol Ngawi - Solo selesai. Akibatnya, kerap terjadi kecelakaan di jalan yang belum rampung itu.

"Karena para pengguna jalan banyak yang tergelincir, baik kendaraan motor maupun mobil karena tinggi aspalnya tidak sama," imbuh warga Sidowayah ini.

Hal yang sama disampaikan Tomi Supodo. Menurutnya warga berharap normalisasi jalan utama menuju overpass tol Ngawi - Solo ini segera diselesaikan. Apalagi, warga sudah berkali-kali mengadu ke kepala desa setempat. Akan tetapi tak kunjung ada tanggapan.

"Kalau masih tak kunjung diperbaiki, warga akan memblokir jalan di lokasi penanaman pohon pisang itu. Karena banyaknya insiden kecelakaan yang terjadi pada titik normalisasi itu," tandasnya. And/Waw