Personil dan ASN Polresta Sidoarjo Jadi Sasaran Operasi Patuh


Personil dan ASN Polresta Sidoarjo Jadi Sasaran Operasi Patuh ANGGOTA - Petugas Propam Polresta Sidoarjo mengoperasi kelengkapan berkendara anggota dan ASN Polresta Sidoarjo, Selasa (03/09/2019).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Operasi Patuh Semeru 2019 tidak hanya untuk masyarakat umum. Di Sidoarjo, personel Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Polresta Sidoarjo juga menjadi sasaran pemeriksaan kelengkapan berkendara itu.

Pemeriksaan Operasi Patuh Semeru 2019 bagi personil dan ASN Polresta Sidoarjo ini dilakukan Provos Polresta Sidoarjo, Selasa (03/09/2019).

"Upaya ini sebagai bagian dari Operasi Patuh Semeru 2019. Kepatuhan tidak hanya untuk masyarakat umum saja, tetapi di internal anggota juga harus patuh. Karenanya pemeriksaan kelengkapan surat berkendara personil dan ASN yang mengendarai kendaraan roda dua maupun roda empat digelar," ujar Kasi Propam Polresta Sidoarjo, Iptu I Ketut Agus Wardana kepada republikjatim.com, Selasa (03/09/2019).

Operasi Patuh Semeru 2019 selama 14 hari ini bertujuan meningkatkan disiplin masyarakat berlalu lintas. Selain itu menekan angka pelanggaran lalu lintas dan faktor resiko kecelakaan lalu lintas.

"Kami berharap melalui operasi ini dapat mewujudkan disiplin anggota Polresta Sidoarjo dan masyarakat Sidoarjo dalam tertib berlalu lintas. Sekaligus menekan angka pelanggaran lalu lintas dan faktor kecelakaan lalu lintas di jalan,"pintah Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho.

Mantan Sekpri Kapolri ini mengungkapkan ada delapan prioritas pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2019. Diantaranya pengendara sepeda motor yang tidak mengenakan helem standart, pengendara roda empat atau lebih wajib mengenakan safety belt, berkendara melebih batas kecepatan, berkendara dalam pengaruh alkohol, dan pengendara masih di bawah umur.

"Termasuk pengendara menggunakan handphone saat mengemudikan kendaraan, melawan arus dan menggunakan lampu rotator (strobo)," tandasnya. Waw